Pengunjung melihat sejumlah Mercedes-Benz dalam Gaikindo Indonesia International Autoshow (GIIAS) 2016 di ICE BSD, Tangerang Selatan, 11 Agustus 2016. Di ajang ini, Mercedes-Benz meluncurkan 7 tipe mobil terbarunya. Tempo/ Aditia Noviansyah
TEMPO.CO, Jakarta - Pabrikan asal Jerman, Mercedes-Benz, mencatat penjualan sebanyak 3.200 unit sepanjang Januari-November 2017. Dari angka itu, model C-Class, The new E-Class dan GLC menjadi kontributor terbesar penjualan.
“C-Class dan The new E-Class yang menawarkan teknologi terkini membuktikan kesuksesan Mercedes-Benz di segmen sedan mewah,“ kata Dennis Kadaruskan, Department Manager Public Relations PT Mercedes-Benz Distributions Indonesia, kepada Tempo, Kamis, 4 Januari 2018.
Baca: Januari-Oktober: Penjualan Mobil Mercedes-Benz dan BMW Naik
Sebelumnya, Mercedes-Benz mencatat penjualan sebanyak 2.800 unit sepanjang Januari-Oktober 2017. Angka ini meningkat sebesar 3 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya.
Dennis optimistis 2018 akan menjadi peluang bagi Mercedes-Benz di Indonesia untuk meraih penjualan yang lebih baik baik dibanding tahun sebelumnya. “Untuk model baru, maaf kami belum bisa share info. Sepertinya model-model baru akan diluncurkan di pameran-pameran terbesar di Indonesia,” ujarnya.
Simak: BMW Unggul di Eropa, Mercedes-Benz Jawara di Amerika Serikat
Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan mobil premium lainnya seperti BMW tercatat sebanyak 2.453 unit sepanjang Januari-November 2017.
Lexus, brand premium yang berafiliasi dengan Toyota, mencatat penjualan sebanyak 1.264 unit. Sementara itu, pabrikan asal Jerman lainnya yakni Audi mencatat total penjualan sebanyak 66 unit.