TEMPO.CO, Jakarta - Menjelang tahun 2018, trend modifikasi motor matik bongsor diprediksi tidak akan banyak mengalami perubahan dari tahun sebelumnya. Modifikasi motor matik dengan ban lebar, cakram doubel di bagian pengereman depan dan monoshock diprediksi akan kembali meramaikan pasar modifikasi di tahun depan.

Menurut Wiryawan, pemilik bengkel spesialis modifikasi motor besar FAT Motorsport, memiliki proyek modifikasi di tahun depan. FAT Motorsport akan lebih banyak mengerjakan modifikasi kaki-kaki Yamaha Aerox dan Yamaha Xmax.

Baca: Yamaha Xmax Disukai Turis di Bali, Ini Alasannya

“Masih Aerox, kaki-kakinya, bannya, mau kita gedein lagi. Xmax juga mau kita ubah double disc, (bagian) depannya mau kita pasang limbah moge, belakangnya kita usahain pake monoshock,” ujar Wiryawan kepada Tempo, Selasa 26 Desember 2017. Ia menambahkan, untuk modifikasi Xmax, akan dikerjakan sekitar bulan Februari tahun depan.

Ia menyebutkan modifikasi di tahun depan akan terbagi menjadi dua segmen, menengah ke bawah dan menengah ke atas. Segmen tersebut dilihat dari budget yang dikeluarkan pemilik untuk modifikasi kendaraannya.

Untuk segmen menengah ke bawah, Wiryawan memprediksi, trend modifikasinya hanya seputar mengganti ban dan shock breaker yang langsung pasang atau PNP (Plug and play) asal Cina yang memiliki harga murah dengan kualitas yang cukup baik.

“Kalau yang menengah ke bawah cuma ganti ban dan shock upside down PNP buatan Cina, kan di Nmax sama Aerox kan banyak tuh fast bike upside down dengan kualitas yang udah lumayan,” ujarnya.

Sementara itu, menurutnya, untuk modifikasi dengan segmentasi menengah ke atas akan menggunakan part yang sudah ternama dan beberapa material dari motor gede (moge).

Baca: Honda Brio Ini Dilengkapi Mesin DJ Hingga PlayStation

“Kalau yang menengah ke atas, menurut gua sih udah pasti brandnya pakai yang ternama, limbah (material) moge juga udah pasti bakalan ada lagi di matik bongsor,” Wiryawan menambahkan.