Menteri ESDM Ignasius Jonan mencoba motor listrik Gesits (Garasindo Electric Scooter ITS) di halaman Kementerian ESDM, Jakarta, 19 Oktober 2017. Jonan yakin Motor Gesits akan bisa bersaing dengan motor konvensional. ANTARA
GOOTO.COM, Surabaya -Sepeda motor listrik karya Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya, GESITS, siap meluncur di pasaran pertengahan tahun ini. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Ignasius Jonan menyatakan, peluncuran kendaraan listrik karya anak negeri itu akan dilakukan di kantornya. “Katanya 17 Agustus 2018 mau di-launching di kantor saya,” ujar dia usai mengisi kuliah umum di gedung rektorat ITS, Jumat, 9 Februari 2018.
Pria yang pernah menjabat Direktur Utama PT KAI itu menyarankan agar ITS segera memproduksi secara massal dan dijual secara komersil. Menurutnya, jika tidak pernah coba dijual, Indonesia tidak akan tahu apa yang harus diperbaiki ke depan.
Baca: Menteri Jonan Ingin Motor Listrik Gesits Segera Dipasarkan
Direktur Pusat Unggulan Iptek Sistem dan Kontrol Otomotif (PUI SKO) ITS, Muhammad Nur Yuniarto mengatakan, timnya telah membuat 15 purwarupa sepeda motor listrik di ITS. Purwarupa itu sebagai bagian dari pengembangan riset yang berkelanjutan ke depannya.
Usai uji kelaikan dan uji mesin, tahap berikutnya ialah tahap produksi N-10 sampai N-200. Artinya, sepeda motor listrik itu diproduksi sebanyak 10 buah sampai 200 buah guna menguji kualitas. “Baru setelah itu diproduksi skala besar,” tutur Chief Operating Officer PT Garansindo Group Harun Sjech."
Simak: Isi Ulang Baterai Motor Listrik Gesits Hanya 3 Jam
Harun menambahkan, PT GESITS Technologies Indo (GTI), salah satu dari perusahaan Garansindo Group, melakukan joint venture dengan anak perusahaan pelat merah Wijaya Karya, PT WIKA Industri dan Konstruksi.
Pada tahap awal, Garansindo dan PT WIKA Industri dan Konstruksi siap memproduksi 50.000 unit GESITS per tahun. Produksi berpusat di kawasan industri Cileungsi, Bogor, Jawa Barat.
Simak: Yamaha E Vino vs Gesits vs Viar, Siapa Unggul?
Sudah ada sekitar 30.000 pesanan GESITS yang diterima Garansindo, baik dari individu maupun instansi. “Nanti sekitar bulan Oktober sudah siap meluncur di jalan,” kata Harun.