Johann Zarco, pembalap MotoGP Tim Monster Yamaha Tech 3 (teamtech3.com)
GOOTO.COM, Jakarta - Rumor terhangat menjelang seri pertama MotoGP di Sirkuit Losail, Qatar, yang akan digelar pada Minggu, 18 Maret 2018, adalah peluang Johann Zarco bergabung di Repsol Honda. Rumor tersebut muncul setelah Dani Pedrosa belum memutuskan terus bersama Honda pada tahun depan.
Situasi Pedrosa sangat berbeda dengan Marc Marquez, yang sudah memutuskan tetap bersama Honda di balapan musim 2019. Sama halnya dengan Valentino Rossi dan Maverick Vinales, yang bakal memperkuat Yamaha di musim balap 2019.
Zarco sendiri seusai musim 2018 belum tahu hendak ke mana. Sedangkan tim yang diperkuatnya saat ini, Tech 3, pada tahun depan akan memutuskan kerja sama dengan Yamaha. Tech 3 akan menjadi tim satelit KTM.
Baca: Digelar Akhir Pekan Ini, Berikut Jadwal Lengkap MotoGP 2018
Zarco sempat digadang-gadang bakal menggantikan posisi Rossi di Yamaha seandainya The Doctor tidak memperpanjang kontraknya. Ternyata Rossi memutuskan tetap bersama tim berlogo garpu tala tersebut tahun depan.
“Siapa takut? Menjadi pasangan Marquez akan menjadi satu hal yang menyenangkan. Dan inilah yang disebut tim impian. Sejak kecil, saya sudah melihat pembalap-pembalap hebat berada di Honda. Dahulu Mick Doohan, lantas Rossi, dan sekarang Marquez,” kata Zarco, pembalap Prancis berusia 27 tahun.
Zarco disebut sebagai pendatang baru terbaik di MotoGP 2017 setelah menjadi juara dua kali berturut-turut di kelas 250 cc. Hanya memperkuat tim satelit dengan modal sepeda motor keluaran lama, Zarco mampu menyentak dalam setiap penampilannya. Bahkan mengalahkan dua pembalap tim pabrikan Yamaha, Rossi dan Vinales.
CRASH | DON