GOOTO.COM, Jakarta - PT Toyota Astra Motor diperkirakan akan meluncurkan SUV terbaru, Toyota C-HR, pada pertengahan April 2018. Model ini akan dibekali mesin 1.8L, mengisi segmen yang juga diisi oleh Honda HR-V 1.8L dan Mazda CX-3.

Toyota tidak akan memasukkan C-HR ke segmen SUV 1.5L karena sudah ada All New Toyota Rush yang saat ini sedang booming pemesanan.

Honda HR-V 1.8L bisa dikatakan melenggang bebas tanpa lawan sepadan sepanjang 2017. Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), Honda HR-V terjual sebanyak 5.695 unit. Rival terdekat segmen ini adalah Mazda CX-3 bermesin 2.0L, yang tahun lalu total terjual sebanyak 848 unit. Sedangkan Mitsubishi Outlander terjual sedikit lebih banyak dari Mazda CX-3 yakni 930 unit.

Baca: Dealer Ini Mulai Diserbu Peminat Toyota C-HR

Pertanyaannya, seberapa besar peluang Toyota C-HR bersaing dengan Honda HR-V 1.8L yang selama ini merajai segmen ini?

Honda kokoh di posisi teratas penjualan produk-produk SUV di sepanjang tahun 2017 melalui Honda HR-V, Honda BR-V dan Honda CR-V. Secara total, ketiga produk tersebut mengumpulkan penjualan sebesar 76.918 unit, atau sebesar 46,2 persen dari total market SUV (segmen LSUV + SUV) di Indonesia.

Honda HR-V 1.5 liter sendiri menjadi market leader di kelas LSUV dengan penjualan sebesar 33.386 unit dan pangsa pasar 36 persen di kelasnya. Dari kelas yang sama, Honda BR-V menyumbangkan penjualan 21.932 unit dengan pangsa pasar 24 persen.

Sementara itu, Honda CR-V mencatat penjualan 15.905 unit dengan pangsa pasar 22 persen di kelas SUV dan Honda HR-V 1.8 liter mengumpulkan penjualan 5.695 unit dan pangsa pasar 8 persen di kelas yang sama.

Direktur Marketing dan Layanan Purna Jual PT Honda Prospect Motor Jonfis Fandy mengatakan bahwa secara umum pasar di tahun 2017 mengalami sedikit pertumbuhan yang didorong oleh kenaikan penjualan di segmen komersial. Kendaraan penumpang malah mengalami penurunan. "Meski demikian, kami bersyukur penjualan produk-produk Honda tetap kuat di hampir seluruh segmen terbesar di pasar otomoti Indonesia," kata Jonfis menyikapi rapor penjualan sepanjang 2017 melalui siaran pers Januari lalu.

Honda HR-V di GIIAS 2016, ICE BSD, Serpong, Tangerang. (Dok Honda)

Sementara itu, Toyota dengan produk Rush hanya terjual sebanyak 20.039 unit, kalah jauh bila dibandingkan dengan duet Honda HR-V 1.5L dan Honda BR-V.

Persaingan tahun dipastikan berlangsung sengit. Toyota punya rival sepadan untuk bersaing dengan Honda di segmen SUV melalui All New Toyota Rush dan Toyota C-HR. All New Toyota Rush kabarnya sudah melewati penjualan Honda HR-V 1.5L.

Simak: Toyota C-HR Segera Meluncur, Bertebaran Fitur Canggih

Hingga akhir Februari lalu, All New Toyota Rush mencatatkan surat pesanan kendaraan lebih dari 22.000 sampai akhir Februari 2018. Angka ini telah melebihi realisasi pengiriman ke dealer pada tahun lalu sebanyak 20.039 unit. Angka ini dipastikan terus bertambah.

All New Toyota Rush pada Januari-Februari terjual sebanyak 6,991 unit. Angka ini mulai melebihi gabungan SUV Honda (HR-V dan BR-V) yang mencatat penjualan (Januari-Februari) sebanyak 6.187 unit.

Honda BR-V di Kawah Manuk, Taman Wisata Kamojang, Garut, Jawa Barat, 13 Februari 2018. TEMPO/Wawan Priyanto

Dealer Toyota di kawasan Kelapa Gading, Astrido Toyota, mencatat pesanan rata-rata 500 unit per bulan untuk All New Toyota Rush. “Inden All New Toyota Rush sekarang ini sudah mencapai 4 bulan,” kata Operation Manager Astrido Toyota, Budi Anthony di Jakarta, Kamis, 29 Maret 2018.

Baca: Toyota C-HR Pakai Mesin 1.8L, Harga Rp 450 - Rp 500 Juta

Budi menambahkan bahwa saat ini sudah banyak konsumen di Astrido Toyota menanyakan informasi terkait Toyota C-HR. “Sudah banyak yang bertanya, tapi kami belum mulai jualan,” ujarnya.

Seorang sales mobil Toyota dari dealer di Jakarta sudah menawarkan pemesanan Toyota C-HR kepada konsumen. Sales itu mengatakan bahwa pemesanan Toyota C-HR dapat dimulai pada April 2018. “Tanda jadi Rp 5 juta,” tulis sales itu melalui pesan singkat WhatsApp, Selasa, 27 Maret 2018.