Mobil Datsun Go Cross yang di pamerkan dalam acara Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2016 di BSD City, Tangerang, 12 Agustus 2016. TEMPO/Fajar Januarta
TEMPO.CO, Yogyakarta - PT Nissan Motor Indonesia (NMI) menciptakan Datsun Cross dengan menggunakan basis Datsun Go dengan sejumlah perbaikan. Tampil sebagai crossover yang tangguh dengan level ground clearance tinggi dan penggunaan velg besar, untuk menghadirkan kesan stylish pada All New Datsun Cross. Lalu apa saja yang membuat berbeda dari Datsun Go.
Anton Khristanto, Manager R & D PT NMI menjelaskan dari sisi frame Datsun Cross memiliki platform yang sama Datsun Go namun telah ditingkatkan. Pada bagian bodi metal ditambah penguat-penguat bertujuan supaya frame lebih kuat, mengurangi vibrasi dan agar lebih mudah untuk dikontrol.
Pada bagian eksterior ditambah body bleeding yang menambah kesan kekar pada mobil ini. Penggunaan Vehicle Dynamic Control (VDC) bertujuan agar mobil itu mudah dikontrol oleh pengemudi.
Baca: Handling Datsun Cross Stabil Menghadapi Semua Kontur Jalan
“VDC memiliki traksi control yang akan mengontrol semua traksi di empat roda, sistem ini merupakan bagian dari fungsi Anti Lock Brake System (ABS), kemudian ada brake limited slip differential tujuannya untuk menyalurkan torsi di setiap roda penggerak,” ujar Anton di acara Media Drive Yogyakarta, Jumat 4 Mei 2018.
Kemudian Ground Clearance juga naik menjadi 200 mm, “Mengingat kondisi jalan banyak yang tidak rata, dan banjir dibuat 200 mm untuk bisa melewati jalan yang seperti itu,” kata Anton.
Di bagian suspensi depan dilakukan tuning supaya respon lebih reaktif ketika jalan tidak rata. Anton juga mengatakan di bagian belakang juga dituning supaya terjadi balance antara bagian depan dan belakang. Jadi pergerakannya lebih linier. Secara struktur sama dengan Datsun Go +, tapi tuningnya sudah berbeda.
Engine control tuning dibuat beda dari Datsun Go yang membuat lebih efisien bahan bakar dan akselerasi lebih baik. Di dalam kabin banyak insulator jadi lebih meredam suara-suara atau noise dari luar.
Baca: Suzuki Wagon R Segera Meluncur, Ini Penampakannya
Sebelumnya untuk tipe Continuously Variable Transmission (CVT) Datsun Go tidak ada, baru kali ini dibuat untuk Datsun Cross menggunakan CVT.
Kemudian untuk yang manual juga tidak sama dengan Datsun Go karena engine control sudah dilakukan tuning. Sehingga lebih responsif, untuk menopang bobot Datsun Cross yang lebih berat dari Datsun Go.
Ukuran velg juga berubah dari 13 inci menjadi 15 inci, Roof Rail juga disematkan pada Datsun Cross dibuat bukan semata-mata untuk pajangan, namun dapat menopang beban hingga 30 kilogram.