Pemilik Specialist Auto Colour Speedo (SACS), Wira Santosa sedang mengerjakan speedo indiglow Honda Accord. TEMPO/Wisnu Andebar
GOOTO.COM, Jakarta - Pemilik Specialist Auto Colour Speedo (SACS), Wira Sentosa mengatakan ada dua bahan speedometer kustom, pertama bahan akrilik dan kedua indiglow. Lalu apa yang membedakan keduanya?
Baca: Speedometer Indiglow Membuat Tampilan Elegan, Ini Biayanya
“Speedo bahan akrilik itu adalah bahan kustom untuk spedometer yang diprint di akrilik, warnanya pun bisa beragam dan bisa desain gambar,” katanya kepada Tempo di bengkel SACS, Jalan Pondok Gede Raya No. 23-24, Bekasi, Jumat 1 Februari 2019.
Kelemahannya, lanjut dia, bahan akrilik dimensinya lebih tebal sekitar 1,5 milimeter, tetap mengandalkan bohlam lampu atau LED yang ada pada speedo standar, harus cabut jarum karena lubang kecil, dan risikonya jarum bisa ngaco hingga patah.
Lalu, akrilik juga mengandalkan posisi lampu. Menurut Wira, kalau posisi lampu ditengah, sisi lainnya akan terlihat lebih gelap. Ada juga yang mengakali tambahan lampu, namun malah lebih berisiko. “Tambahan lampu ketika kena guncangan dan embun di dalam speedo bisa berpotensi korslet,” ujarnya.
Pemilik Specialist Auto Colour Speedo (SACS), Wira Santosa sedang mengerjakan speedo indiglow Honda Accord. TEMPO/Wisnu Andebar
Bahan indiglow sudah jelas praktis, speedo standar cukup ditimpa dengan lempengan indiglow yang sangat tipis, dan kabel-kabelnya pun independen, tidak berisiko merusak kelistrikan. Selain itu, cahaya speedo indiglow merata dan tidak ada sisi yang lebih gelap atau terang.
Baca: Busi Bermasalah Bisa Akibatkan Mesin Mogok, Ini Cara Mengenalinya
Pemasangan indiglow juga cukup mudah, jarum speedo bisa diselipkan lewat lubang indiglow yang besar. “Jadi tidak ada yang namanya risiko rusak jarum dan jarum ngaco ketika pemasangan. Kalau bosan pun, proses mencopot sangat mudah tinggal cabut lagi dan tidak akan masalah dengan speedo standarnya,” katanya.