Deretan Honda NSR 150 sedang antre untuk menjalani perawatan rutin di Bengkel R26 di Kawasan Depok, Jawa Barat. TEMPO/Khairul Imam Ghazali
GOOTO.COM, Jakarta - Perawatan motor tahun lama alias klasik seperti Honda NSR 150 harus rajin dilakukan.
Pemilik bengkel R 26 Racing Depok, Ariz, mengatakan untuk perawatan Honda NSR 150 sebenarnya tidak terlalu sulit, meski motor ini termasuk kategori klasik. Cukup menjaga aki motor agar tidak drop.
Baca juga: Barang Langka, Harga Honda NSR 150 SP Melejit Tembus Rp 100 Juta
"Kalau untuk perawatan ya, kalau motornya masih standar normal cukup dirawat aki terutama," ujarnya kepada Tempo, Selasa 26 Februari 2019.
Untuk mengetahui kondisi aki masih bagus atau sudah drop, kata Ariz, cukup menggunakan alat ukur voltmeter. Alat tersebut dipasang pada motor, lalu ketika motor nyala voltmeter otomatis akan menunjukkan berapa daya akinya.
Daya aki stabil pada angka 12 - 14, kalau di bawah 12 tandanya aki sudah lemah, dan jika di atas 14 menandakan aki motor sudah melewati batas alias over.
Baca: 4 Resep agar Honda NSR 150 Lawas Seberingas Kawasaki Ninja
"Biasanya kita sekarang kan ada voltmeter tuh buat bisa ngeliat masih bagus atau tidaknya aki, pasang voltmater," kata Ariz.
Lalu yang perlu diperhatikan juga adalah perawatan berkala. Dan yang paling penting saat melakukan perawatan berkala adalah mengganti oli samping. Namun bukan sembarang oli samping yang digunakan, Ariz menyebut oli harus full synthetic.
"Kalau jarang dipakai paling servis ringan saja, servis rutin, cek-cek aki, kabel-kabel, ganti oli," katanya
"Sama oli samping ya, paling utama oli samping kalau buat NSR yang bagus, paling nggak yang full synthetic, supaya RC-nya nggak cepat kotor, biar nggak macet," kata Ariz tentang Honda NSR 150.