ilustrasi shockbreaker sepeda motor. TEMPO/Wawan Priyanto
GOOTO.COM, Jakarta - Shockbreaker yang rusak tentunya sangat tidak nyaman dikendarai. Shockbreaker rusak saat melintasi jalan rata memang tidak masalah. Tapi saat melintasi jalan yang rusak akan mental-mental sehingga tidak stabil, ini disebabkan peredam kejutnya sudah tidak berfungsi.
Baca: Inilah 2 Penyebab Shockbreaker Sepeda Motor Cepat Rusak
"Kalau tidak segera diservis, shockbreaker yang sudah rusak akan merusak ban, dan ban habisnya tidak merata, bagian rantai dan gear cepat aus, laher juga cepat aus," ujar Ali, pemilik bengkel spesialis shockbreaker Prima, Jakarta Timur Rabu, 13 Maret 2019.
Ada beberapa faktor penyebab kerusakan shockbreaker, mulai kelebihan beban, cara mengendarai sepeda motor yang sering menghantam jalan rusak, dan kotoran yang merusak as shock hingga terjadi kebocoran.
Untuk servis shockbreaker di bengkel Prima, harganya cukup murah meriah. Karena Ali menjual jasa, yang penting customernya puas. "Kami pun senang," tuturnya.
Untuk servis sekaligus setting shockbreaker depan motor matik atau bebek dibanderol Rp 80 ribu. Sedangkan jenis motor sport 150 cc dibanderol Rp 100 ribu tergantung diamerter as shock. Berbeda dengan Kawasaki Ninja R Rp 120 ribu, motor trail 150 cc Rp 200 ribu, dan trail 250 cc Rp 250 ribu.
Simak: Shockbreaker Mengalami Kebocoran, Simak Tarif Servisnya
Servis shockbreaker belakang tidak jauh berbeda dengan yang depan. Shock belakang, untuk motor 150 cc Rp 130 ribu, sedangkan shock ori matik atau bebek Rp 80 ribu. Shock aftermarket matik dibanderol Rp 100 ribu karena banyak bagian yang diganti. Semuanya kami garansi selama dua bulan," katanya.
