Jimny Sierra di Tokyo Auto Salon 2019, di Makuhari Messe, Prefektur Chiba, Jepang, Jumat, 11 Januari 2019. Suzuki Jimny menjadi mobil off-road mungil yang menjadi pembicaraan menarik sepanjang 2018. Mobil yang pernah populer di Indonesia di era 1980an ini menumbuhkan rasa rindu penggemar loyalnya. TEMPO/Praga Utama
GOOTO.COM, Jakarta - Suzuki Thailand memasarkan Suzuki Jimny terbaru setelah diluncurkan secara resmi di Bangkok International Motor Show 2019 pada 26 Maret 2019. Suzuki membanderol Jimny tak murah, yaitu 1.550.000 baht atau setara Rp 694 juta untuk Jimny SIERRA dengan transmisi manual, dan 1,650,000 Baht atau sekitar Rp 739 juta untuk Jimny SIERRA dengan transmisi automatic.
Baca: Perbandingan Harga Tiket Bus Trans Jawa Bisa Saingi Kereta Api
Menanggapi harga Jimny yang tak masuk akal jika masuk Indonesia, Head of Brand Development and Marketing Research PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), Harold Donnel, mengatakan soal harga pasti punya price bracket sendiri yang berbeda dengan negara-negara lain.
“Kami pasti fight untuk menyediakan kendaraan yang memiliki nilai historis yang tinggi namun tetap value for money,” ujarnya kepada Tempo pada Rabu, 3 April 2019.
Namun, lanjut dia, keputusan masuk atau tidaknya Jimny ke Indonesia, serta apabila masuk apakah akan Completely Built Up (CBU) atau Completely Knock Down (CKD) masih dalam tahap diskusi internal. “Semua proses masih berjalan, doakan yang terbaik ya,” kata Harold.
Simak: Sudah Laik Jalan, Ini Bagian Mobil Esemka yang Diuji Kemenhub
Ia juga mengungkapkan, untuk mencapai semua itu, akan banyak strategi yang bisa diimplementasikan mulai dari hulu (produksi) hingga ke hilir (sales & marketing).
“Pastinya mindset kami selalu ke sudut pandang konsumen, melihat produk ini mesti bagaimana,” tuturnya.