Honda e Prototype debut di Geneva Motor Show 2019. 5 Maret 2019. TEMPO/Burhan Sholihin.
GOOTO.COM, Jakarta - Honda Motor Co., telah merilis mobil listrik Honda e Prototype pada pameran otomotif Geneva Motor Show awal Maret 2019. Mobil itu kini dijadwalkan masuk jalur produksi pada akhir tahun ini dengan menggunakan nama Honda e (sama seperti nama ketika masih konsep).
Baca: Honda e Prototype Siap Debut di Geneva Motor Show 2019
Model ini memiliki desain retro dengan interior unit namun memiliki teknologi tinggi. Dengan kemampuan serta mesin listriknya, model ini siap bersaing di segmen city car.
Meski demikian, Honda belum membocorkan informasi terkait tenaga yang dihasilkan dari tenaga listrik model ini. Tetapi diklaim mobil ini mampu menempuh jarak hingga 200 kilometer sekali isi baterai (penuh). Model ini juga sudah mendukung pengisian baterai secara cepat yakni untuk melakukan pengisian hingga 80 percent, hanya butuh waktu dalam 30 menit.
Tampilan luarnya seperti mobil-mobil Honda (city car) dari generasi sebelumnya, berbodi mungil, disertai blok optik bulat dan garis sederhana di sekeliling bodinya.
Baca: Meluncur di Geneva, Honda e Prototype Sudah Dipesan 15 Ribu Unit
Interior seperti yang ditampilkan di Jenewa, terlihat minimalis, dengan layar yang membentang dari ujung ke ujung. Pada bagian kanan dan kiri dilengkapi dengan monitor disertai dengan kamera eksterior untuk cermin luar. Di depan setir dilengkapi dengan cluster instrumen, dan sistem infotainment modern.
Honda e dijadwalkan mulai diproduksi pada akhir 2019 sebagai mobil Honda pertama yang bekerja pada platform mobil listrik secara penuh.
AUTOEVOLUTION