Pria menjajal mobil listrik MIKI City Electric Vehicle buatan Shandong HTM di Yantai, Cina, 21 November 2014. City car bermotor ganda ini menggunakan baterai yang dapat menempuh jarak hingga 150 Km. ChinaFotoPress/Getty Images
GOOTO.COM, Beijing - Pemerintah Cina telah mengumumkan bahwa pembebasan pajak atas pembelian kendaraan energi terbarukan (NEV) akan berlanjut hingga 2020. Pembebasan pajak itu untuk mendorong pembangunan berbasis lingkungan negara itu dan mempertahankan pasar domestik kendaraan ramah lingkungan yang kuat.
Dari 1 Januari 2018 hingga 31 Desember 2020, kendaraan energi terbarukan, termasuk di dalamnya adalah mobil listrik, dapat menikmati pembelian kendaraan ramah lingkungan tanpa dipungut pajak. Demikian keterangan dari Kementerian Keuangan dan Administrasi Perpajakan Negara Cina seperti dikutip dari China Daily, 2 Juli 2019.
Baca juga: Industri Kendaraan Ramah Lingkungan Berkembang Pesat di Cina
Cina telah mengintensifkan upaya selama bertahun-tahun untuk mempromosikan penggunaan NEV. Upaya ini untuk mengurangi tekanan terhadap lingkungan, menawarkan pembebasan pajak dan diskon pembelian mobil. Pemerintah juga mendorong produsen mobil untuk membangun lebih banyak pabrik NEV dan meningkatkan teknologi.
Cina melihat pertumbuhan penjualan NEV yang kuat dalam empat bulan pertama tahun ini dengan 360 ribu NEV terjual, melonjak sebesar 59,8 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya.
Baca juga: Pulau di Cina Ini Segera Bangun 1 Juta Charger Mobil Listrik
Pemerintah awal bulan ini mengumumkan langkah-langkah untuk meningkatkan penjualan mobil, seperti melarang pemerintah daerah memberlakukan batasan pada konsumsi dan penggunaan kendaraan ramah lingkungan.