Dua wanita tengah berjemur saat pembalap F1 dari tim Ferrari Kimi Raikkonen dan pembalap F1 dari tim Mercedes Lewis Hamilton melajukan mobilnya selama latihan bebas ketiga di arena pacuan kuda Monaco, di Monaco, 26 Mei 2018. (AP Photo/Luca Bruno)
GOOTO.COM, Jakarta - Jalan raya di Monaco untuk pertama kalinya sejak 1954 tidak akan bergema dengan suara mesin mobil balap Formula 1 setelah Automobile Club de Monaco (ACM) mengumumkan pembatalan Grand Prix Monaco tahun ini. Pembatalan ini terkait dengan mewabahnya virus corona hampir di seluruh dunia.
Sebelumnya telah diumumkan bahwa balapan telah ditunda, bersama dengan Grands Prix Belanda dan Spanyol, tetapi ACM telah mengklarifikasi bahwa balapan tidak hanya ditunda, tapi dibatalkan. Balapan ini di sirkuit jalan raya yang merupakan favorit banyak pembalap F1 ini semula akan digelar pada 21-24 Mei 2020.
Banyak pertimbangan yang diambil ACM sebelum membatalkan balapan di Monaco. Di antaranya adalah pandemi corona yang saat ini mewabah di seluruh dunia dan jalur evolusi yang tidak diketahui. Panitia juga menyoroti tentang kemungkinan ketidakpastian peserta (tim balap) tampil di Monaco karena masalah pandemi di negara asal tim.
Pembatasan aktivitas dan akses ke Kerajaan Monaco juga menjadi kendala jika balapan tetap dilangsungkan. Panitia juga kesulitan untuk menyiapkan instalasi di jalan raya yang akan digunakan untuk sirkuit karena tidak tersedianya tenaga kerja dan sukarelawan yang diperlukan. “Situasinya (terkait virus corona) tidak memungkinkan,” tulis ACM seperti dilansir situs Formula 1.