Direktur Utama PT Blue Bird Tbk Noni Purnomo (kanan) dan Director of Airport Services & Facility PT Angkasa Pura II (kedua kanan) menyapa penumpang taksi listrik usai peresmian di Terminal 3 Bandara Soekarno, Hatta, Tangerang, Banten, Rabu, 29 Mei 2019. Rencananya, Bluebird dapat mengoperasikan sebanyak 200 mobil listrik hingga 2020 mendatang. ANTARA/Muhammad Iqbal
TEMPO.CO, Jakarta - Bluebird menggandeng Google Cloud Indonesia merilis aplikasi MyBlueBird 5.
Direktur Utama PT Blue Bird Noni Purnomo menjelaskan kerjasama ini komitmen memberikan pelayanan dan pengalaman terbaik kepada para pelanggan taksi Bluebird.
“Aplikasi ini bisa menjadi alternatif bagi masyarakat dalam mendapatkan layanan jasa untuk membantu mobilitas kehidupan sehari-hari,” ujar Noni dalam acara peluncuran virtual MyBlueBird 5 pada hari ini, Selasa, 19 Januari 2021.
Baca: Barang Tertinggal di Taksi Blue Bird, Begini Cara Melaporkannya
Aplikasi ini menghadrikan fitur baru Bluebird yang mudahkan pelanggannya, di antaranya chat driver, fixed price, all in one service, dan multipayment.
“Tampilannya juga baru, memenuhi aspek ergonomis, tampilan warnanya juga nyaman di mata,” kata dia.
MyBlueBird 5 tersedia untuk diunduh secara gratis. Bagi pengguna iPhone bisa mengunduhnya di App Store, Play Store untuk pengguna Android, serta Huawei AppGallery untuk pengguna Huawei.
Sementara, Country Director Google Cloud Indonesia Megawaty Khie menerangkan, aplikasi MyBlueBird 5 untuk taksi Bluebird didukung Google Cloud.
Menurut dia, selain eksperimen baru melalui fiturnya, aplikasi taksi ini juga mendapatkan benefit best in class security.
“Kami menyediakan solusi security dengan infrastruktur yang kami gunakan dan memenuhi persyaratan,” tutur Megawati.
Keuntungan lainnya adalah jaminan ketersediaan dan kecepatan akses taksi Bluebird. Menurutnya, hal ini dimungkinkan karena aplikasi menggunakan teknologi dan infrastruktur yang sams dengan produk Google lainnya, seperti Gmail, Google Search, dan lainnya.
“Ini akan memberikan user eksperiment yang prima.”
Ditambah dengan Google Cloud Region Jakarta, penggunannya tentu akan memenuhi peraturan data redensi di Indonesia.
“Kami mengucapkan selamat atas peluncuran, terima kasih. Bluebird kini sudah berhasil bertransformasi secara digital,” ujar Fatmawati.
