Konsep Nissan Ariya di Tokyo Motor Show, Jepang, 23 Oktober 2019. TEMPO/Wawan Priyanto
GOOTO.COM, Jakarta - Nissan mengumumkan telah membuka tahap pre-order untuk Nissan Ariya di pasar Jepang mulai hari ini, Jumat, 4 Juni 2021. SUV listrik ini merupakan model edisi terbatas dan akan diluncurkan pada akhir 2021.
Mobil listrik yang merupakan hasil transformasi dari Nissan NEXT ini hadir dalam empat varian, yakni Ariya B6 (2WD), Ariya B9 (2WD), Ariya B6 e-4ORCE (AWD), dan Ariya B9 e-4ORCE (AWD). Masing-masing model tersebut dibedakan dari kapasitas baterai dan performanya.
Nissan Ariya B6 dan B6 e-4ORCE dibekali baterai berkapasitas 66 kWh, namun performa berbeda. Untuk varian standar performa 160 kW dan torsi 300 Nm, serta top speed 160 km/jam. Sedangkan untuk varian e-4ORCE memiliki performa 250 kW dan torsi 560 Nm, dengan top speed 200 km/jam.
Sementara pada Nissan Ariya B9 dan B9 e-4ORCE sama-sama menggunakan baterai 91 kWh. Performa versi standarnya sebesar 178 kW dengan torsi 300 Nm dan top speed 160 km/jam, sedangkan versi e-4ORCE performa 290 kW dengan torsi 600 Nm dan top speed mencapai 200 km/jam.
SUV listrik ini juga sudah dilengkapi sistem semi otonom bernama ProPilot 2.0 dan ProPilot Remote Park. Fitur ini berfungsi untuk mengurangi beban kerja pengemudi dan memungkinkan mobil untuk menjalankan sistem auto pilot dalam kondisi tertentu. Sistem ini juga memungkinkan mobil untuk terparkir sendiri.
Konsumen bisa melakukan pemesanan untuk Nissan Ariya edisi terbatas dengan harga 6.600.000 Yen atau Rp 857 juta untuk model Ariya B6 standar. Sedangkan untuk Ariya B6 e-4ORCE dibanderol 7.200.600 atau sekitar Rp 935 juta.
Sementara untuk model Ariya B9 bisa dipesan dengan harga 7,400,800 Yen atau sekitar Rp 960 juta dan 7,900,200 Yen atau setara Rp 1 miliar untuk varian tertinggi Ariya B9 e-4ORCE.