Pembalap Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales (kiri) mendapat sapaan selamat dari rekan setimnya Valentino Rossi usai memenangi laga MotoGP Malaysia di Sepang International Circuit, Malaysia, Minggu (3/11/2019). ANTARA FOTO/REUTERS/Lai Seng Sin/foc.
GOOTO.COM, Jakarta - Maverick Vinales menyebut bahwa Yamaha tidak bisa menggali potensi penuhnya di ajang MotoGP musim 2021 ini.
Itu terbukti ketika pembalap Monster Energy Yamaha tersebut gagal menampilkan performa yang konsisten sepanjang MotoGP 2021.
Rider berkebangsaan Spanyol tersebut diketahui hanya mampu meraih satu kemenangan di MotoGP Qatar 2021. Setelah itu, ia selalu absen di podium hingga seri balapan ke-8.
“Yang jelas di sini saya tidak bisa menggali potensi saya dan saya harus menemukan jalan hidup saya,” kata Vinales seperti dikutip situs Motosan, Kamis, 1 Juli 2021.
“Saya harus menemukan sesuatu yang bisa memberikan saya kesempatan untuk melakukan yang terbaik di setiap lap dan setiap balapan,” lanjutnya.
Sang ayah, Angel Vinales juga mengatakan bahwa Yamaha tidak bisa memenuhi motor yang cocok untuk anaknya.
"Maverick tidak meninggalkan Yamaha karena motornya buruk, tetapi karena Yamaha tidak memberinya motor yang dia butuhkan, dan (Vinales) gagal beradaptasi dengan motor yang dimiliki Yamaha," katanya, dikutip dari crash.net.
Vinales pun akhirnya secara resmi meninggalkan Monster Energy Yamaha pada akhir musim MotoGP 2021 ini. Saat ini, dirinya telah dikaitkan dengan tim pabrikan Aprilia dan VR6.
Baca: MotoGP: Sang Ayah Ungkap Alasan Maverick Vinales Tinggalkan Yamaha
MOTOSAN | CRASH.NET
