Sean Gelael. (JOTA)
GOOTO.COM, Jakarta - Tim Sean Gelael, JOTA memiliki modal yang cukup baik untuk memulai balapan FIA World Endurance Championship (WEC) seri 24 Hours of Le Mans, Prancis, meski mereka tidak masuk ke hyperpole. Mengingat, catatannya di dua sesi latihan bebas (FP) terbilang positif.
Bersama dengan Stoffel Vandoorne dan Tom Blomqvist, tim Sean Gelael ini mampu menempati peringkat ketiga FP1 24 Hours of Le Mans. Ini merupakan catatan apik, mengingat JOTA biasanya selalu berada di luar 10 besar.
Namun saat menjalani sesi kualifikasi, Tom hanya mampu menempati peringkat ke-7 dengan mencatatkan waktu 3 menit 29.835 detik. Hasil ini membuat JOTA tak bisa masuk ke hyperpole seri balapan akhir pekan nanti.
Mereka hanya mampu finis di batas garis hyperpole. Sekedar informasi, hyperpole sendiri merupakan sesi kualifikasi khusus yang hanya ada di seri balapan 24 Hours of Le Mans. Nantinya, cuma ada enam pembalap teratas yang bisa bersaing di sini.
Kendati gagal ke hyperpole, namun Sean Gelael dan kawa-kawan tetap menampilkan performa menjanjikan. Pembalap asal Indonesia itu mengaku bahwa hasil yang telah didapatkan JOTA sudah cukup baik.
"Hari pertama kami jalani dengan mengacu pada program. Sejauh ini oke," kata pembalap tim jagonya ayam tersebut dalam rilis yang diterima Gooto.com pada Jumat, 20 Agustus 2021.
Balapan katahanan FIA WEC seri Le Mans ini nantinya bakal dilangsungkan pada 21-22 Agustus 2021. Bagi pecinta balap tanah air yang ingin menyaksikannya, bisa mengunjungi situs www.sean-gelael.com dank anal Youtube KUY Entertainment.