GOOTO.COM, Jakarta - Tim pabrikan Honda tengah menjalani MotoGP musim ini dengan cukup sulit. Terbukti, tidak ada wakil pembalap mereka yang masuk ke zona 10 besar klasemen sementara hingga seri balapan ke-11.

Sebelumnya, Marc Marquez (Repsol Honda) yang masih bisa berjuang untuk mendapatkan tempat di peringkat 10 besar MotoGP 2021. Namun posisinya harus tersingkir oleh pemenang balapan MotoGP Styria 2021, Jorge Martin (Pramac Racing).

Apabila situasi itu bertahan hingga akhir musim, maka ini bisa menjadi catatan terburuk Honda dalam satu dekade terakhir. Mengingat, sejak MotoGP 2011 lalu, Honda selalu mampu bersaing di papan atas klasemen.

Keterpurukan Honda baru mulai terlihat pada musim lalu, di mana mereka harus kehilangan pembalap andalannya, Marquez akibat cedera. Kendati begitu, Honda itu masih tetap memiliki wakil di zona 10 besar, yaki Takaaki Nakagami (LCR Honda Idemitsu).

Manajer proyek MotoGP Honda HRC, Takeo Yokoyama baru-baru ini mencoba memberikan penjelasan tentang penurunan drastis timnya di kelas utama ajang balap motor. Menurutnya, salah satu penyebabnya adalah penggunaan ban belakang Michelin yang kurang maksimal.

"Apa sebenarnya masalahnya? Saya masih berpikir masalah terbesar kami adalah memaksimalkan ban belakang yang diperkenalkan Michelin tahun lalu. Anda juga bisa melihat dari luar bahwa kami sedang mencoba hal-hal dan ide-ide baru,” katanya, dikutip dari Speedweek.

Namun Marquez justru tidak menganggap ban belakang Michelin ini sebagai maslaah utama Honda. Pembalap berkebangsaan Spanyol itu menganggap bahwa peforma kurang maksimalnya, yang membuat Honda tak lagi bersaing di papan atas.

“Dibandingkan 2019 atau 2020, ban pada dasarnya sama. Apa yang terjadi pada saya sekarang adalah saya tidak 100 persen. Tentu, sekarang motor bekerja hanya setengah, tapi itu karena saya tidak membawanya ke batas maksimal,” katanya, dilansir dari GPOne.

Marquez sendiri saat ini masih berada di peringkat ke-11 klasemen MotoGP dengan raihan 59 poin. Sementara wakil Honda lainnya, Nakagami (P12), Alex Marquez (P14), Pol Espargaro (P15), dan Stefan Bradl (P22), masih belum bisa memaksimalkan motor RC213V dengan sempurna.

Baca: Meski Sudah Juarai MotoGP, Joan Mir Baru Akan Debut di GP Inggris Musim Ini

GPONE