GOOTO.COM, Jakarta - Max Verstappen (Red Bull Racing Honda) mengaku tidak setuju dengan keputusan steward soal hukuman mundur tiga posisi di Formula 1 Rusia 2021. Karena menurutnya, ia tidak sengaja terlibat dalam kecelakaan dan menyebut kecelakaan itu sebagai insiden balapan.

Penalti itu ia dapatkan setelah  terlibat kecelakaan fatal dengan Lewis Hamilton (Mercedes) di Formula 1 Italia, Minggu, 12 September 2021. Dalam insiden tersebut, para steward menganggap bahwa Verstappen sebagai penyebab utama, dan harus disalahkan. Alhasil, sang rider dihukum mundur tiga posisi pada balapan F1 Rusia 2021.

Keduanya memang tidak bisa menghindari kecelakaan tersebut, di mana akhirnya mobil Verstappen naik ke atas Mercedes Hamilton. Akibat tabrakan tersebut, keduanya pun tidak bisa melanjutkan balapan.

“Lewis terus menekan sampai tidak ada ruang lagi untuk dua mobil dan saat itulah kami jatuh. Ketika dia keluar dari pit, dia mulai menekan saya saat masuk ke tikungan 1, jadi saya harus menggunakan bagian trek yang berwarna hijau,” ucap Verstappen. 

“Saya tidak sepenuhnya setuju dengan hukuman itu karena saya percaya itu adalah insiden balap. Sangat disayangkan apa yang terjadi, tetapi kami berdua profesional dan kami akan terus maju,” lanjutnya.

Sementara itu, Lewis Hamilton mengaku bangga dengan keputusan steward yang memberikan penalti kepada Verstappen. Karena menurutnya, penegakan aturan sangat penting agar Formula 1 tetap bergerak maju.

“Saya pikir saya pada akhirnya bangga dengan para steward, dan saya perlu waktu untuk benar-benar merenungkannya, tetapi itu pasti menjadi preseden, dan saya pikir penting bagi kami untuk bergerak maju bahwa ada aturan ketat yang diberlakukan,” kata Hamilton, dikutip dari Crash.

Kini, Max Verstappen masih memimpin klasemen sementara Formula 1 2021 dengan torehan 226.5 poin. Dirinya unggul lima angka dari Lewis Hamilton, yang tepat berada di bawahnya.

Baca: Klasemen Konstruktor F1: Mercedes Perlahan Menjauh dari Red Bull Racing Honda

CRASH.NET