Foto udara tikungan ke-14 dan tikungan-15 lintasan Mandalika International Street Circuit di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, Pujut, Praya, Lombok Tengah, NTB, Selasa, 10 Agustus 2021. Mandalika Grand Prix Association (MGPA) selaku promotor dan operator sirkuit menyebutkan hingga akhir Juli 2021, progres keseluruhan yang dilihat dari pekerjaan trek dan pekerjaan bangunan fasilitas pendukung di dalam trek sirkuit Mandalika sudah mencapai 89,12 persen. ANTARA/Ahmad Subaidi
GOOTO.COM, Jakarta - Sirkuit Mandalika bisa menjadi partai final untuk menentukan juara WorldSBK 2021 antara Toprak Razgatlioglu (Pata Yamaha with Brixx WorldSBK) dengan Jonathan Rea (Kawasaki Racing Team). Keduanya saat ini masih jadi favorit di papan atas klasemen sementara.
Toprak menjadi pembalap yang lebih unggul dengan memuncaki klasemen WorldSBK 2021 dengan torehan 449 poin. Dirinya mampu menggeser singgasana Rea setelah berhasil memenangkan dua balapan WorldSBK Sirkuit Jerez 2021.
Pada race 1, Toprak mampu mengungguli Jonathan Rea, yang berada di posisi kedua, dengan selisih waktu 1.225 detik. Sedangkan pada balapan kedua, Toprak unggul mutlak dari rivalnya tersebut dengan selisih waktu 6.339 detik. Saat itu, Rea hanya mampu finis di peringkat ke-5.
Hasil ini pun membuat Toprak berhasil merebut tahta dari tangan Rea di klasemen sementara WorldSBK 2021. Pembalap asal Turki tersebut berhasil unggul dengan selisih 20 angka dari rival terdekatnya.
Perebutan gelar juara WorldSBK musim ini pun menjadi lebih menegangkan, dan sulit diprediksi. Toprak dan Rea sama-sama berpeluang besar untuk keluar sebagai juara di musim 2021.
WorldSBK sendiri saat ini tinggal menyisakan tiga seri balapan lagi, yakni di GP Portugal, Argentina, dan Indonesia. Persaingan panas Toprak dan Rea pun kemungkinan masih akan berlanjut hingga seri terakhir musim ini.
Dengan kata lain, Sirkuit Mandalika bisa menjadi penentu siapa pembalap yang bakal memenangkan gelar juara WorldSBK musim ini. Meski begitu, bukan tidak mungkin Toprak akan lebih dulu memastikan gelar juara, jika ia selalu menang di dua seri berikutnya.
Namun, Jonathan Rea tentunya tidak akan tinggal diam untuk membiarkan rivalnya memenangkan seri Portugal dan Argentina dengan mudah. Terlebih, Rea sama sekali tidak menganggap bahwa pertarungan di WorldSBK Sirkuit Jerez sebagai hasil buruk.
“Dari sudut pandang berkendara, ini cukup positif. Jerez sangat sulit bagi kami di masa lalu. Saya merasa sangat kuat, saya bisa bertarung dengan motor saya, dengan pilihan ban belakang yang lebih keras,” katanya, dikutip dari situs resmi WorldSBK.
Baca: Sirkuit Mandalika Masuk Kalender MotoGP 2022, Balapan Digelar Maret
WORLDSBK