Cybertruck ini bukan untuk anak-anak tapi yang ditujukan untuk mereka yang berusia 14 tahun ke atas. Model Cybertruck ini menggunakan skala 1:12 dari proyek otomotif Elon Musk. Foto : Mattel Creations
GOOTO.COM, Jakarta - Tesla Cybertruck dikabarkan bakal menawarkan kaca spion yang bisa dicopot pasang. Meski kendaraan listrik ini diketahui mengalami penundaan produksi hingga 2023, namun sejumlah isunya tetap menjadi berita hangat untuk diperbincangkan.
Apalagi, CEO Tesla Elon Musk kerap kali merespons beberapa pertanyaan publik tentang mobil listriknya di akun media sosial Twitter. Salah satu netizen sempat mengungkapkan bahwa dirinya tidak tertarik dengan fitur kaca spion yang bisa dilepas.
Mengingat, kaca spion sendiri merupakan hal yang wajib dalam aturan lalu lintas. Dengan begitu, Tesla Cybertruck dianggap berpotensi melanggar peraturan yang telah ditetapkan pemerintah di berbagai negara.
"Mereka (kaca spion) diwajibkan oleh hukum, tetapi dirancang agar mudah dilepas oleh pemiliknya," tulis Elon Musk di akun Twitter pribadinya.
Kaca spion sendiri memiliki fungsi yang cukup penting untuk membantu pengendara melihat situasi yang terjadi di belakang. Maka tak heran jika beberapa netizen menganggap bahwa Tesla seharusnya tidak menambahkan fitur ini ke dalam Cybertruck.
Bahkan beberapa produsen saat ini tengah berencana untuk memberikan pembaruan kaca spionnya. Memanfaatkan kemajuan teknologi, sejumlah perusahaan mulai mencoba untu menerapkan kaca spion dengan kamera bukan cermin.
Menurut Standar Keselamatan Kendaraan bermotor Federal AS, kaca spion pada kendaraan adalah hal yang wajib. Sejauh ini beum ada kejelasan soal legalitas tentang penggunaan kamera sebagai spion kendaraan.
Baca: Cetak Rekor! Nilai Pasar Tesla Tembus 1 Triliun Dolar untuk Pertama Kalinya
HINDUSTAN TIMES
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-installaplikasi Telegram terlebih dahulu.