Sekilas, tampilan Interceptor dan GT 650 memang mirip. Sama-sama terinspirasi era 1960-an dan ditenagai mesin dua silinder 650 cc dengan 47 horsepower pada performa puncak 7.250 rpm, serta maksimal 52Nm torsi pada 5.250 rpm. royalenfield.com
GOOTO.COM, Jakarta - Royal Enfield resmi membuka pabrik barunya di Thailand untuk melayani pasar dalam negeri dan juga negara-negara di Asia Tenggara.
Fasilitas produksi baru ini terletak di Chachoengsao, provinsi di sebelah timur Bangkok dan utara Pantai Pattaya, Thailand.
Dilansir dari laman Rideapart hari ini, Senin, 29 November 2021, Royal Enfield rencananya mengirimkan sepeda motor dalam bentuk completely knocked-down (CKD) ke pabrik ini.
Motor CKD ini nantinya akan dirakit di Thailand dan juga didistribusikan di seluruh wilayah Asia Tenggara.
Menurut Direktur Eksekutif Royal Enfield B. Govindarajan, pabrik baru ini merupakan langkah perusahaan untuk menumbuhkan dan memperluas segmen sepeda motor kelas menengah secara global.
Pabrik di Thailad tersebut dinilai strategis untuk mengembangkan bisnis dan memenuhi permintaan sepeda motor.
"Fasilitas ini akan memungkinkan kami untuk secara efisien memenuhi permintaan yang terus meningkat di wilayah ini, dan juga menjadi pusat bagi seluruh pasar Asia Tenggara," kata Govindarajan.
Pabrik motor Royal Enfield baru ini akan menjadi tempat produksi bagi sejumlah model, seperti Royal Enfield Himalayan, Royal Enfield Interceptor 650, dan Continental GT 650. Produksi dimulai bulan ini.
DICKY KURNIAWAN | RIDEAPART
Baca: Melihat Motor Konsep Royal Enfield SG650, Tampil dengan Gaya Retro
