Mobil Redmi Car buatan Xiaomi. Sumber: digitalphablet,com
GOOTO.COM, Jakarta - Perusahaan elektronik Xiaomi dilaporkan telah membangun pabrik di Beijing, Cina, untuk memproduksi mobil listrik. Pabrik ini nantinya memiliki kapasitas produksi 300.000 unit setiap tahun.
Kabar itu muncul setelah situs Carscoop memberitakannya pada Senin, 29 November 2021. Laporan tersebut juga menyebutkan bahwa pembangunan pabrik Xiaomi di Cina akan melewati dua tahap.
Bukan hanya mendirikan pabrik, namun perusahaan elektronik asal Cina ini juga bakal membangun kantor pusat untuk divisi otomotif di Zona Pengembangan Ekonomi dan Teknologi Beijing. Tempat itu nantinya akan menghadirkan kantor penjualan dan penelitian.
Sejauh ini, belum ada informasi lebih lanjut terkait kapan tahap pertama pembangunan pabrik Xiaomi akan dimulai. Akan tetapi, CEO Xiaomi Lei Jun telah memastikan bakal memproduksi kendaraan listriknya secara massal pada 2024 mendatang.
Xiaomi sendiri juga belum membeberkan peta jalan dan rincian rencana di masa mendatang. Namun, kemungkinan mereka tidak akan bermitra dengan produsen mobil manapun dalam pengerjaan mobil listrik.
Dalam rencananya memasuki industri otomotif elektrifikasi, Xiaomi dikabarkan memiliki modal sebesar 1,5 miliar dollar AS atau sekitar Rp 21,5 triliun. Rencana ini dijalankan setelah perusahaan telah melakukan penelitian pengguna dan inspeksi rantai industri selama lima bulan.
Baca: Tak hanya Apple dan Xiaomi, Oppo Ikut Luncurkan Mobil Listrik
CARSCOOP
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram