SUV Prototipe Bertenaga Hidrogen, Renault Scenic Vision. (Foto: Renault)
GOOTO.COM, Jakarta - Renault dilaporkan telah memperkenalkan SUV prototipe Scenic Vision bertenaga hidrogen pada Kamis, 19 Mei 2022. Mobil prototype ini sengaja dihadirkan dalam upaya mengejar para pesaingnya di era elektrifikasi.
Melansir laman Hindustan Times hari ini, Jumat, 20 Mei 2022, Renault Scenic Vision tidak akan dipasarkan sebelum 2030. Kendati begitu, SUV versi listrik sepenuhnya dikabarkan bakal memasuki pasar pada 2024.
Scenic Vision sendiri dilaporkan bakal menggunakan motor listrik seperti kendaraan listrik lainnya. Namun, motor itu didukung oleh listrik yang dihasilkan melalui hidrogen dan dapat meningkatkan jangkauan baterai.
Diketahui pula bahwa baterai sel bahan bakar yang digunakan bertenagah 16 kW dan diklaim mampu menjangkau jarak hingga 800 km tanpa pengisian daya ulang. Baterai yang digunakan pun dua kali lebih ringan, dan bisa mengurangi 75 persen jejak karbon ketimbang modl listrik konvensional.
Renault menjelaskan, sekitar 70 persen SUV Scenic Vision merupakan bahan daur ulang. Bagian-bagian itu termasuk lantai yang terbuat dari pipa plastik tua dan wadah susu, serta membran sel bahan bakarnya menggunakan platinum dari catalytic converter bekas.
Dalam menjalankan proyek teknologi hidrogen ini, Renault dikabarkan masih terkendala biaya yang cukup tinggi. Selain itu, produsen mobil asal Prancis tersebut juga masih kekurangan infrastruktur pengisian bahan bakar.
Sekedar informasi tambahan, bersama dengan Nissan dan Mitsubishi, Renault telah menjadi pelopor mobil listrik sejak awal dekade lalu. Namun nama Renault justru kalah dari Tesla dan Volkswagen di pasar kendaraan listrik global.
Baca: Nissan Luncurkan Mobil Listrik Mini Sakura dengan harga Rp 267 Juta
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.