Mobil bertenaga surya Lightyear 0 (ANTARA/HO/Lightyear)
GOOTO.COM, Jakarta - Lightyear 0 telah diperkenalkan sebagai mobil bertenaga surya pertama di dunia. Kendaraan ini diciptakan oleh startup otomotif asal belanda, yakni Lightyear.
Mobil bertenaga surya ini diklaim bisa menjangkau jarak hingga 70 km dalam sehari pengisian daya melalui sinar matahari. Jika penggunaannya memanfaatkan tenaga surya setiap hari, maka kendaraan ini bisa melaju sampai 11 ribu km per tahun.
Sekedar informasi, perhitungan tersebut dilakukan dengan iklim Eropa. Dengan begitu, hasilnya bakal berbeda di wilayah atau benua lain. Mobil tersebut nantinya bakal diuji coba dan proses produksinya akan dimiulai pada pertengahan tahun ini.
"Mobil listrik sudah menuju langkah yang benar, namun tetap menyimpan masalah. Sebab pada tahun 2030, akan ada 84 juta kendaraan listrik (EV) di Eropa saja," kata Co-founder dan CEO Lightyear, Lex Hoefsloot.
“Itu akan meningkatkan jejak karbon produksi dan pada gilirannya, meningkatkan bobot dan kebutuhan akan stasiun pengisian daya yang tinggi," kata Lex Hoefsloot menambahkan.
Mobil Lightyear 0 sendiri dikabarkan memiliki bobot 1,5 ton dan memiliki panel surya pada bagian atapnya. Hal ini yang membantu mobil menangkap langsung sinar matahari dan mengubahnya menjadi energi untuk baterai.
Apabila mobil digunakan wilayah beriklim dingin, maka Lightyear 0 bisa menggunakan colokan listrik rumnah dengan daya jelajah 32 km dalam satu kali pengisian daya. Mobil bertenaga surya ini bisa menyimpan daya untuk menempuh 520 km jika pemilik kendaraan menggunakan metode fast charging.
"Lightyear 0 memberikan jangkauan yang lebih jauh dengan baterai yang lebih sedikit, mengurangi bobot dan emisi CO2 per kendaraan," tutup Lex Hoefsloot.
Baca: Formula E Jakarta: Jakpro Dikabarkan Masih Harus Bayar Rp 90 Miliar
ANTARA
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto