Karyawan mengganti baterai sepeda motor listrik di SPBKLU, Gedung Direktorat Kementerian ESDM, Jakarta, Senin 21 Desember 2020. Kementerian ESDM menargetkan hingga 2025 dapat membangun SPBKLU di 10.000 titik. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
GOOTO.COM, Jakarta - Tim riset dosen Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) bekerja sama dengan PT Wiksa Daya Pratama (WDP) untuk merancang Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU) sebagai upaya mendukung ekosistem kendaraan listrik di Indonesia.
Hal itu dibenarkan langsung oleh Ketua tim riset dari ITS Alief Wikarta S.T., M.Sc.Eng., Ph.D. Dirinya secara tidak langsung menjelaskan bahwa sudah ada sembilan unit SPBKLU yang mereka bangun.
"Tiga dari sembilan unit SPBKLU merupakan hasil riset yang didanai oleh Program Matching Fund Kedaireka," ujar Alief Wikarta S.T., M.Sc.Eng., Ph.D., seperti dikutip dari Antara.
Lebih lanjut dirinya mengatakanj bahwa enam SPBKLU lainnya dipesan oleh PT Pertamina untuk disebar di Pulau Bali. Langkah tersebut diambil dalam upaya menyukseskan perhelatan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20.
"SPBKLU ini nantinya juga dapat digunakan oleh para pengemudi transportasi daring yang menggunakan sepeda motor lokal GESITS," kata dia.
Alief juga mengatakan bahwa penelitian tersebut muncul dari masalah waktu pengisian bahan bakar kendaraan konvensional yang terbilang cukup lama. Maka dari itu dengan beralih ke kendaraan listrik, pengendara bakal lebih efisiensi dalam masalah waktu.
"Sebagai upaya mempersingkat waktu, kami berinovasi membuat satu gerai penukaran baterai sehingga pengguna merasa lebih nyaman dan efisien," kata dia menambahkan, masih dikutip dari situs berita Antara.
Sementara itu Chief Financial Officer (CFO) PT WDP Mochammad Ilham Firdaus STr.Kom mengatakan SPBKLU ini memiliki 10 slot baterai dengan model sliding cabinet. Produk ini diklaim sudah didukung protokol komunikasi RS485 CAN 2.0 dan jaringan Local Area Network (LAN) atau Wi-Fi.
"Produk ini memiliki perlindungan ganda, seperti lightning protection, over-load protection, over-charge protection, short circuit protection, dan temperature protection," ujar dia.
Baca Juga: Daimler Luncurkan Truk GenH2 Hidrogen di Pasar Eropa
ANTARA
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto