Ilustrasi memeriksa ban mobil di bengkel Suzuki. (Suzuki)
GOOTO.COM, Jakarta - Melakukan rotasi ban mobil adalah salah satu hal yang cukup penting dalam urusan keselamatan berkendara. Karena dengan begitu kualitas ban bisa terawatt dengan baik sehingga membuat pengendara nyaman.
Namun dalam merotasi ban mobil tersebut tidak boleh sembarangan. Melalui siaran resmi Auto2000, mereka menjelaskan bahwa rotasi ban harus dilakukan secara crossing atau menyilang.
Dengan kata lain, ban depan sebelah kiri harus di rotasi dengan ban belakang bagian kanan. Begitu juga dengan pergantian ban depan sebelah kanan, harus dirotasi ke sebelah kiri bagian belakang.
“Rotasi ban mobil merupakan bagian dari upaya menjaga kondisi ban supaya dapat bekerja dengan baik di jalan dengan menyamakan tingkat keausannya,” kata Aftersales Business Division Head Auto2000 Nur Imansyah Tara.
“Pertanyaannya bagaimana cara merotasinya dan siapa yang mengerjakannya? Agar mudah segera lakukan servis berkala di bengkel Auto2000, sekaligus dapatkan layanan gratis untuk rotasi ban,” ujar dia menambahkan.
Namun tips merotasi ban mobil agak sedikit berbeda jika pemilik kendaraan menggunakan ban radial. Jenis ban radial sendiri memiliki pola telapak ban searah atau directional, yang pemasangannya hgarus mengikuti arah putaran ban dan tidak boleh dibalik dari kanan ke kiri atau sebaliknya.
Apabila dipaksakan seperti itu, ban mobil bakal menjadi berisik karena alur telapak ban terbalik. Selain itu, hal ini juga dapat membahayakan karena pola telapak terbalik menurunkan traksi ban dan tidak akan optimal membuang genangan air.
Maka dari itu, bagi pengendara yang menggunakan ban radial, disarankan untuk merotasinya sesuai dengan posisi ban. Misalnya, ban depan kanan ditukar dengan ban belakang sebelah kanan, sedangkan yang kiri depan dirotasi dengan ban belakang bagian kiri.
Baca Juga: Pemkot Bogor Bakal Berikan Bebas Parkir Kendaraan Listrik
AUTO2000
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto