GOOTO.COM, Jakarta - Mercedes-Benz telah mengeluarkan laporan untuk menarik kembali atau recall hampir 125 ribu unit mobil di pasar Amerika Serikat. Keputusan tersebut diambil karena sejumlah mobil tersebut mengalami kerusakan pada sunroof.

Ada 123.696 unit mobil Mercedes-Benz yang terkena recall. Penarikan kembali itu berlaku pada model-model seperti C-Clas, CLK-Class, E-Class, dan CLS-Class yang diproduksi antara tahun 2001 dan 2011.

Selain itu, varian AMG juga dikabarkan mengalami recall di pasar otomotif Amerika Serikat. Beberapa model tersebut diklaim memiliki sunroof yang bisa lepas, karena panel kacanya mungkin tidak diamankan dengan benar.

Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional (NHTSA) menjelaskan bahwa Mercedes-Benz pertama kali mendeteksi masalah tersebut pada Desember 2017. Produsen mobil mewah itu meluncurkan penyelidikan awal terhadap klaim dari berbagai pasar tentang potensi lepasnya panel kaca.

Karena itu, penyelidikan internal mengungkapkan bahwa pemasok telah mengubah proses pembuatan sunroof selama bertahun-tahun. Mereka juga telah mengubah waktu pengeringan untuk bonding agent kaca sunroof.

Mercedes-Benz sendiri telah melakukan recall sejak Desember 2019 lalu. Kemudian produsen mobil asal Jerman tersebut memperluas penarikan produknya pada Maret 2021.

Pada April tahun lalu, Mercedes-Benz menilai bahwa kopmpnen yang menjalani proses pengeringan lengkap masih dapat mengalami masalah pemisahan. Maka dari itu mereka kembali memperluas tindakan recall pada September 2022.

Mercedes-Benz telah meminta kepada para pemilik mobil yang terkena dampak untuk membawanya ke dealer resmi terdekat. Nantinya teknisi bakal memeriksa dan mengganti panel sunroof sesuai kebutuhan, tanpa dipungut biaya alias gratis.

Baca juga: Jumlah Kecelakaan Bertambah Selama Operasi Lilin Jaya 2022, Ada 93 Kasus

AUTOBLOG

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto