GOOTO.COM, Jakarta - Sesi tes pramusim MotoGP 2023 di sirkuit Sepang, Malaysia, 10-12 Februari 2023, didominasi oleh motor Ducati, Aprilia dan juga KTM. Sementara para pembalap Honda dan Yamaha masih jauh dari pengharapan. Mesin motor Jepang yakni Honda RC213V di posisi 10, dikendarai oleh Marc Marquez tim Repsol Honda.

Motor bermesin brand Jepang lainnya ada Joan Mir yang baru bergabung dengan Repsol Honda, berhasil bertengger di posisi 12. Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha MotoGP) yang mengandalkan Yamaha YZR-M1 di posisi 17, kemudian Alex Rins (LCR Honda) di posisi 19, Franco Morbidelli rekan setim Quartararo berada di posisi 20, dan Takaaki Nakagami (LCR Honda) berada di posisi 21.

Massimo Meregalli selaku Team Director Monster Energy Yamaha MotoGP mengakui pengetesan selama tiga hari ini sangat penting. “Kita juga melakukan banyak komponen yang harus dievaluasi, sayangnya hujan membuat kami mempersingkat latihan di Sepang. Kita berusaha sebisanya untuk mengumpulkan data penting, tapi tak akan mudah mengevaluasi semua komponen dengan waktu singkat,” ujar dia.

Fabio Quartararo hanya bukukan waktu tercepat ke 17 di tes pramusim MotoGP 2023 di Sirkuit Sepang, Malaysia, 10-12 Februari 2023. (Foto: Yamaha Racing)

“Beruntung kita bisa memutuskan komponen penting yang dibutuhkan sesuai kebutuhan selama pengetesan. Komponen lainnya, seperti paket aerodinamika dan sasis, kita tak bisa menentukan mana yang sesuai. Kita akan mencobanya lagi di Portimao,: yakin Massimo Meregalli.

Dirinya juga mengungkapkan bahwa sangat senang dengan penyempurnaan yang dilakukan namun masih perlu lagi untuk menggali kecepatan motor. “Sayangnya kita tak bisa menyelesaikan seluruh rencana pengetesan. List komponen yang harus diuji sangat panjang, dan lintasan saat kering hanya sebentar, hal inilah yang membuat kendala semua tak sesuai rencana. Kini kita tinggal lanjutkan mengolah data yang didapat dan menganalisa untuk sesi tes pramusim terakhir di Portimao bulan Maret mendatang,” yakin Massimo Meregalli.

Technical Director Ken Kawauchi yang baru saja bertugas di HRC langsung menghadapi tes pramusim MotoGP 2023 di sirkuit Sepang, Malaysia. Dirinya masih melakukan pendalaman terhadap Marc Marquez dan juga Joan Mir.

Usai lalui tes pramusim MotoGP 2023 selama tiga hari, HRC dan kru Repsol Honda akan menganalisa data yang terkumpul, sehingga dua pembalap bisa memaksimalkan spesifikasi mesin dan membuat dasar yang tepat untuk memulai balapan pertama.

Downforce aerodinamika telah disempurnakan di Honda RC213V agar motor kian kencang berakselerasi dan juga cengkeraman saat menikung bisa lebih mudah dan ini penting untuk pembalap MotoGP. Wajarlah, Honda punya fasilitas aerodinamika untuk mobil F1 dan juga GT car.

Saat pengetesan, Marc Marquez menggunakan satu motor Honda tahun 2022 dibandingkan dengan tiga motor konsep RC213V tahun 2023. Di final pengetesan Marc hanya fokus pada satu motor karena sudah mendapatkan ritme. Pembaruan yang dilakukan memang tak sama, namun Honda RC3213V sudah sesuai dengan pengharapan untuk hadirkan tambahan torsi dan kecepatan tertinggi.

Marc Marquez menjadi pembalap tercepat kesepuluh, konsentrasi penuh untuk pengetan, bukan untuk berkendara secepat mungkin putari sirkuit. Sedangkan Joan Mir sudah mendapati Honda RC213V bisa lebih meningkatkan kecepatan motor di tikungan dan meningkatkan kestabilan mesin ketika melakukan pengereman kuat.

Takaaki Nakagami juga memberi input yang tak jauh berbeda dengan Joan Mir dengan mendapatkan geometri dan kenyamanan di motor Honda RC213V. Sama seperti Marc Marquez, mengolah data mesin terbaru.

Repsol Honda I Yamaha Racing

Baca juga: Progres Menjanjikan Gasgas Factory Racing Tech3 di Tes Pramusim MotoGP 2023

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.