Sejumlah mobil Kijang Innova Zenix yang siap untuk diekspor, di Toyota Plant 3, Karawang, Jawa Barat, Selasa, 21 Februari 2023. Adapun pada 2023, TMMIN menargetkan ekspor Kijang Innova Zenix sebanyak lebih dari 8.000 unit dengan komposisi 30 persen tipe HEV dan 70 persen tipe ICE. TEMPO/Amelia Rahima Sari.
GOOTO.COM, Jakarta - Target tahun 2023 mengalami peningkatan penjualan ekspor Toyota Indonesia, sudah diawali dengan pertumbuhan positif pada kuartal pertama. Ekspor kendaraan Toyota ada kenaikan hingga 9,4 persen berbanding periode tahun lalu Januari-Maret 2022.
Hampir tembus 80.000 unit atau lebih tepatnya 79.796 unit untuk pengiriman ke luar negeri Januari-Maret 2023. Adapun tahun lalu di periode sama di angka 72.911 unit.
Warih Andang Tjahjono Presiden Direktur PT TMMIN, pada 10 April, mengatakan bahwa, “Bagi kami mempertahankan kinerja ekspor Toyota Indonesia menjadi tantangan tersendiri.”
Dirinya mewakili Toyota Indonesia mengucapkan terimakasih atas kepercayaan konsumen baik domestik maupun internasional, yang telah memilih produk Toyota buatan SDM Indonesia sebagai pilihan utama. “Sehingga kami dapat mendukung Pemerintah untuk meningkatkan daya saing industri otomotif dan industri komponen nasional yang menaungi lebih dari 1,5 juta anak bangsa,” kata dia.
Memasuki kuartal pertama tahun 2023, Toyota Indonesia mencatatkan performa ekspor kendaraan Toyota Brand (T-Brand) sebesar 79.796 unit atau hampir 80 ribu unit di sepanjang bulan Januari hingga Maret. Pencapaian ini naik sebanyak 9.4% dibandingkan dengan kinerja ekspor di tahun 2022 (sebesar 72.911 unit).
Pencapaian ini melebihi target pertumbuhan ekspor Toyota Indonesia yang diperkirakan naik sebesar 5% di tahun ini. Tentunya, angka ini menjadi pemacu untuk terus meningkatkan kinerja ekspor serta wujud kontribusi nyata untuk mendukung Pemerintah mempertahankan pencapaian ekspor Indonesia sebagai pemain global.
“Bagi kami mempertahankan kinerja ekspor Toyota Indonesia menjadi tantangan tersendiri. Kami ingin mengucapkan terimakasih atas kepercayaan konsumen baik domestik maupun internasional, yang telah memilih produk Toyota buatan SDM Indonesia sebagai pilihan utama, sehingga kami dapat mendukung Pemerintah untuk meningkatkan daya saing industri otomotif dan industri komponen nasional yang menaungi lebih dari 1,5 juta anak bangsa,” ujar Warih Andang Tjahjono Presiden Direktur PT TMMIN.
Toyota Indonesia berkomitmen untuk mengakomodir beragam kebutuhan kendaraan elektrifikasi. maupun kendaraan ramah lingkungan lainnya dengan tetap memperhatikan tujuan dekarbonisasi, dan tetap memastikan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. Model elektrifikasi menjadi bagian dari ekspansi ekspor Toyota Indonesia yang dimulai dari ekspor Kijang Innova Zenix sejak awal tahun dengan destinasi baru ke 27 negara. Hingga akhir tahun 2023, Toyota Indonesia berencana untuk melakukan ekspor ke 100 negara di sejumlah benua diantaranya Timur Tengah, Asia, Afrika, Amerika Latin, Australia, dan Oceania.
“Kehadiran kendaraan elektrifikasi yang beragam, direspon dengan baik oleh konsumen dan diharapkan dapat mendukung pencapaian lebih cepat reduksi emisi yang dicanangkan Pemerintah. Tentunya kepopuleran kendaraan elektrifikasi ini merupakan bagian dari subsidi ataupun insentif yang dirasakan langsung manfaatnya oleh konsumen,” ujar Bob Azam.
Harmonisasi semua teknologi elektrifikasi (ICE, Flexy Fuel, HEV, PHEV, BEV, FCEV) melalui konsep ‘Multi-Pathway’ diperlukan sehingga popularisasi elektrifikasi ke masyarakat bisa menjadi lebih cepat untuk berkontribusi dalam penurunan emisi CO2.
“Indonesia dapat menjadi basis negara kendaraan elektrifikasi, dengan pembentukan ekosistem yang lebih cepat melalui kehadiran teknologi kendaraan yang beragam yang memberikan pengalaman nyata bagi konsumen untuk merasakan kendaraan elektrifikasi yang ramah lingkungan, aman, sehingga dapat meningkatkan ‘quality of life’ untuk generasi kini dan yang akan datang,” tutup Bob Azam.
Pilihan Editor: Toyota Berencana Luncurkan 10 Mobil Listrik pada 2026
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.