Toyota Raize diluncurkan di hari yang sama dengan peluncuran Daihatsu Rocky. Mobil yang menjadi kembaran Rocky ini juga dibekali dua opsi mesin, yakni 1.0L Turbo dan 1.2L non turbo. SUV ini dipasarkan dengan harga mulai dari Rp 215,8 juta sampai dengan Rp 266,8 juta OTR Jakarta. TEMPO/Fardi Bestari
GOOTO.COM, Jakarta - PT Toyota-Astra Motor (TAM) mengajak pemilik kendaraan Toyota Veloz, Avanza, dan Raize dengan tahun produksi Desember 2022 hingga Januari 2023, untuk melakukan recall soal masalah airbag. Pengecekan tersebut bisa dilakukan oleh pemilik di dealer resmi Toyota.
Aktivitas recall atau penarikan dilakukan akibat adanya kekeliriuan dalam salah komponen. Toyota pun sebagai produsen bertanggung jawab menjaga keamanan dan keselamatan pelanggan.
“Sejalan dengan global initiative principal Toyota Motor Corp, aktivitas recall pada produk tertentu telah dilakukan TAM sejak bertahun-tahun sebagai wujud komitmen kami dalam mengutamakan keamanan dan keselamatan pelanggan,” kata Vice President Director PT Toyota-Astra Motor (TAM), Henry Tanoto, dalam keterangan resminya, Senin, 6 Juni 2023.
“Pemilik model-model yang disebutkan di atas, disarankan untuk menghubungi Toyota atau datang ke jaringan dealer Toyota terdekat agar dilakukan pengecekan pada ECU Airbag kendaraannya, dan jika dibutuhkan melakukan penggantian komponen ECU Airbag di bengkel resmi Toyota," lanjutnya.
Aktivitas recall di unit Toyota Veloz, Avanza, dan Raize dengan tahun produksi Desember 2022 hingga Januari 2023 ini dilakukan karena adanya malfungsi pada salah satu kapasitor ECU Airbag, yang menyebabkan adanya potensi airbag tidak dapat beroperasi sebagaimana mestinya.
Secara keseluruhan, proses pengecekan hingga pengerjaan ini berlangsung sekitar 1 jam. Untuk prosesnya, pelanggan disarankan melakukan booking service terlebih dahulu, agar dealer dapat mempersiapkan stall, teknisi, dan part yang akan diganti.
Dalam seluruh proses pemeriksaan dan penggantian tidak dipungut biaya sama sekali (gratis).
Seluruh jaringan dealer Toyota yang saat ini berjumlah 298 bengkel yang tersebar di seluruh wilayah di Indonesia juga dilibatkan untuk memastikan pelanggan segera melakukan pengecekan dan penggantian komponen ECU Airbag kendaraannya.
Dihubungi secara tepisah oleh tim Gooto.com, Anton Jimmi Suwandy, Marketing Director PT Toyota Astra Motor memerinci unit Toyota yang terdampak. "Ada 3.538 unit, di antaranya Veloz 103 unit, Avanza 3.360 unit, dan Raize 75 unit," kata dia.
Adapun untuk recall, bukan kali pertama untuk Raize, sebelumnya 14.777 unit produksi Indonesia harus melakukan penggantian komponen akibat fender apron depan timbulkan bunyi akibat kesalahan produksi. Raize tersebut produksi November 2020 hingga Oktober 2021.
Sedangkan untuk Avanza sempat kena recall untuk penggantian komponen fuel pump akibat komponen impeller berbahan resin bisa melengkung atau mengembang. Hal ini berdampak impeller menyentuh cover pompa motor sehingga berakibat tidak bisa berputar.
Recall pompa bahan bakar di unit Avanza tersebut merupakan produksi tahun 2017 dan 2019.
Pilihan Editor: Toyota Ungkap Kebocoran Data Konsumen di Asia dan Oceania
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.
