GOOTO.COM, Jakarta - Aleix Espargaro (Aprilia Racing) mengakui mengerahkan segalanya untuk bisa langsung lolos ke Q2, pada sesi latihan hari Jumat, 16 Juni, di MotoGP Jerman 2023. Apalagi dirinya mengakui kondisi sirkuit yang terkendala cuaca membuatnya harus segera melakukan time attack, ditambah kibasan bendera kuning hingga merah di sisa tiga menit latihan.

Aleix Espargaro bukukan waktu 1:20,352 detik, menjadi pembalap tercepat ketiga terpaut 0,081 detik dari pembalap tercepat Marco Bezzecchi (Mooney VR46 Racing). Menggunakan ban bekas dan mempertahankan ban baru untuk latihan hari Sabtu, Aprilia RS-GP mampu tampil mengejutkan di antara pembalap pengguna Ducati. 

"Ketika saya menyadari bahwa saya tidak dapat menggunakan ban baru lainnya untuk time attack setelah bendera merah, saya hampir menyerah,” ujar Aleix Espargaro.

“Sebaliknya, saat flying lap terakhir, saya mengerahkan performa seratus persen, mencatatkan waktu yang bahkan mengejutkan saya! Itu menjadi alasan karena kami telah melihat betapa pentingnya kualifikasi dan langsung lolos ke Q2 adalah tujuan pertama kami tercapai,” yakin Aleix Espargaro. 

Perihal Aprilia RS-GP yang masih kalah kencang dengan Ducati Desmosedici GP, Aleix Espargaro mengungkapkan, “Saya tidak memiliki kecepatan yang fantastis, tetapi juga benar bahwa saya tidak banyak melakukan lap hari ini, karena kondisi lintasan dan untuk menghindari kelelahan kaki saya. Kami akan sempurnakan lagi hari Sabtu.”

Pilihan Editor: Jelang MotoGP Jerman 2023: Enea Bastianini Lebih Berani di Sachsenring

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.