GOOTO.COM, Jakarta - Perusahaan teknologi yang terkenal untuk smartphonenya, Xiaomi dikabarkan memulai produksi prototipe mobil listrik. Mobil tersebut memang ditargetkan akan benar-benar rilis pada 2024.

Dikutip dari Carnewschina, Xiaomi disebut telah mendapatkan lampu hijau dari Kementerian Perindustrian dan Teknologi Informasi (MIIT) dalam satu-dua bulan ke depan, atau paling lambat akhir tahun ini. Ketika mendapat persetujuan, Xiaomi baru dapat memulai produksi mobil listrik secara massal.

Meski begitu, Xiaomi masih perlu mengantongi izin produksi dari Komisi Pembangunan dan Reformasi Nasional (NDRC) dan MIIT agar dapat memulai produksi massal kendaraan listriknya.

Dalam Laporan terbarunya Xiaomi mengklaim itu sudah menerima lisensi NDRC. Sementara perizinannya masih terus diusahakan, Xiaomi dikabarkan sudah mempersiapkan segala sesuatunya, termasuk merekrut 100 orang karyawan dengan proses yang cepat, namun ketat seleksinya.

Xiaomi menyebut tidak merekrut sumber daya manusia dari Mercedes-Benz maupun Tesla, rekrutmen ini hanyalah persiapan untuk produksi. Rekrutmen skala besar juga baru akan dimulai akhir tahun atau awal tahun depan ketika produksi massal diharapkan bisa dilakukan.

Sebagai informasi, Xiaomi akan merilis mobil listrik perdananya yakni jenis sedan. Mobil itu bakal dibekali baterai ternary 101 kWh (NMC) yang mampu menempuh jarak 800 km. Mobil listrik tersebut mendukung pengisian daya 800V DC dengan baterai berbobot 642 kg dan tegangan mencapai 726,7 V.

Xiaomi menjanjikan investasi senilai USD 10 miliar untuk jangka waktu satu dekade ke depan di industri otomotif ramah lingkungan. Rencananya, mobil pertama Xiaomi itu akan diproduksi massal pada paruh pertama tahun 2024.

Pilihan Editor: Volkswagen ID. GTI Concept Tampil di Munich Motor Show, Bertenaga Listrik

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.