Jorge Martin di MotoGP India 2023. (Foto: Prima Pramac Racing)
GOOTO.COM, Jakarta - Jorge Martin (Prima Pramac Racing) kembali memperpanjang dominasi podium di Sprint Race MotoGP India 2023, 23 September. Start dari posisi dua, balapan yang berlangsung 11 lap, Jorge Martin tak terkejar oleh Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) yang tertinggal 1,389 detik. Sedangkan Marc Marquez finis posisi tiga tertinggal hingga 2,405 detik.
Saat awal balapan di tikungan terjadi insiden antara Luca Marini dan Marco Bezzecchi serta di bagian belakang ada tabrakan antara Stefan Bradl dan Pol Espargaro dan Augusto Fernandez. Beruntung, Marco Bezzecchi dan Augusto Fernandez berhasil kembali ke lintasan untuk mengejar ketertinggalan.
Meski Marco Bezzecchi sempat bertabrakan dengan rekan setimnya, Luca Marini, pembalap bernomor #72 tersebut mampu menggeber Ducati Desmosedici GP22 untuk meraih poin dan finis posisi lima, hanya tertinggal 3,266 detik. Bahkan Marco Bezzecchi terus bukukan waktu terbaik 1:44,556 detik saat mengejar ketertinggalan di Sprint Race.
Jorge Martin sebagai pemenang mengungkapkan, “Sangat perlu kewaspadaan di sirkuit ini melihat kondisinya sebelum balapan hujan deras. Beruntung saya bisa cepat menguasai lintasan ini, mengendarai motor dengan baik dan motor bisa kencang juga dan mengatur jarak dengan Francesco Bagnaia.”
Pembalap asal Spanyol bernomor #89 ini juga memastikan perlu mempersiapkan motor Ducati Desmosedici GP23 dengan baik untuk balapan hari Minggu. “Mencoba melakukan peningkatan untuk balapan besok itu sangat penting. Sejauh ini motor sangat nyaman. Besok tentunya akan lebih menantang lawan Marco Bezzecchi, meskipun kali ini dirinya kurang beruntung. Di balapan hari Minggu nanti pasti dia akan lebih kuat,” ujar dia.
Posisi dua yang diraih Francesco Bagnaia diakuinya sudah cukup, dirinya tak ingin terlalu ngotot, karena balapan sesungguhnya pada hari Minggu, 24 September.
“Kita sangat beruntung kondisinya bisa lebih baik di Sprint Race (pasca hujan). Saya sangat menyukai sirkuit ini layoutnya sangat menyenangkan. Kita melakukan balapan ini dengan baik melihat situasinya, kita perlu siapkan semuanya untuk balapan besok, finis kedua adalah cukup maksimum dan harus senang dengan hasilnya,” ujar Francesco Bagnaia.
“Sangat senang bisa di podium. Kita lihat bahwa sepanjang latihan bisa cukup kencang di single lap dan long lap, tapi selalu di belakang pembalap lain. Namun saat balapan cukup mengejutkan, pada awalnya memang kesulitan tapi pada akhirnya pengendalian tidak terlalu jelek,” ujar Marc Marquez.
“Mengejar Pecco (Francesco Bagnaia) sudah terlalu jauh. Hasil ini membuat saya senang, berusaha di level yang berbeda tapi selalu menemui kesulitan. Tapi tekad saya akan tetap sama, berusaha terus hingga akhir,” jelas pembalap pengguna Honda RC213V bernomor #93 ini.
Posisi podium tiga yang diraih Marc Marquez di Sprint Race ini seakan oase mengakhiri puasa podium terakhir diraih di Sprint Race Portugal 2023 yang menjadi seri pembuka musim.
Pilihan Editor: Aprilia SR GT Replica Bergaya Pembalap MotoGP
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.