GOOTO.COM, Jakarta - Tim Scuderia Ferrari meninggalkan F1 Qatar 2023 hanya kantongi 10 poin, setelah hanya Charles Leclerc yang bisa ikut balapan 57 lap finis posisi 5 di sirkuit Losail, Minggu malam, 8 Oktober.

Adapun Carlos Sainz Jr tak bisa ikutan akibat mobilnya alami masalah sistem bahan bakar, membuat mobil bernomor #55 tak bisa berbaris di garis start.

Tim Ferrari mengakui tidak banyak pilihan strategi yang perlu dipertimbangkan, mengingat jumlah pit stop ditentukan oleh keputusan atas dasar keselamatan yang hanya memperbolehkan pembalap menyelesaikan 18 lap dengan satu set ban, yang berlaku di ketiga kompon, termasuk lap mana pun dengan ban tersebut. telah digunakan pada awal pekan.

“Kami memaksimalkan potensi kami di balapan ini. Karena kasus pembatasan kerusakan, dengan Carlos sudah keluar sebelum start. Dalam balapan, kami harus memberikan sedikit margin pada diri kami sendiri dengan cara saya mengemudi dan membawanya pulang dengan selamat,” ujar Charles Leclerc. 

Charles Leclerc. (Foto: Scuderia Ferrari)

“Kami memperkirakan McLaren akan kuat, tapi tidak sekuat yang kami lihat akhir pekan ini. Mercedes juga memiliki kecepatan yang kuat dan saya pikir George Russell tidak berusaha sekuat tenaga,” yakin Charles Leclerc.

Pembalap bernomor mobil #16 ini mengakui di balapan secara fisik, merupakan balapan terberat dalam kariernya. “Hal ini disebabkan oleh beberapa hal: suhu yang sangat tinggi, tiga kali lakukan pitstop – yang berarti seperti menjalani putaran kualifikasi di setiap putaran balapan – dan sebagai hasilnya, tekanan yang lebih besar di tikungan berkecepatan tinggi,” kata dia.

“Berikutnya adalah triple header dan kami akan melakukan segalanya untuk menyelesaikan musim ini dengan baik, terutama dalam pertarungan kami di Kejuaraan Konstruktor,” harap Charles Leclerc.

Sementara Carlos Sainz Jr mengakui kecewa karena balapan ini adalah kesempatan hilang untuk tambah poin bagi tim kejar klasemen Konstruktor. “Kita semua tahu bahwa motorsport terkadang bisa menjadi kejam dan kali ini saya merasakan dampak terburuknya. Sangat disayangkan karena saya pikir saya bisa menjalani balapan dengan baik hari ini dan mencetak beberapa poin penting untuk Kejuaraan Konstruktor,” ujar dia.

Carlos Sainz Jr menambahkan, “Seperti dalam setiap situasi, selalu ada sesuatu yang bisa dipelajari untuk masa depan. Sekarang saatnya fokus pada lima balapan terakhir tahun ini.”

Tim Scuderia Ferrari langsung pulang ke Italia untuk memulai persiapan menghadapi waktu yang sangat sibuk di benua Amerika dengan tiga pertandingan yang terdiri dari tiga hari Minggu berturut-turut di Austin, Mexico City, dan Sao Paulo.

Di klasemen Juara Dunia Konstruktor F1 2023, sudah dikunci oleh Red Bull Racing Honda RBPT dengan 657 poin, sedangkan Mercedes miliki 326 poin, dan Ferrari miliki 298 poin.

Pilihan Editor: George Russell Finis 4 di F1 Qatar 2023, Konstruktor Masih Aman dari Ferrari

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.