GOOTO.COM, Jakarta - Kehadiran Omoda E5 menjadi pilihan baru bagi konsumen di Indonesia yang menginginkan mobil listrik berteknologi serta memiliki jarak tempuh 450 km. Tentunya menjadi pilihan menarik yang saat ini diisi oleh Toyota Bz4x, Hyundai Ioniq 5 dan 6 yang harganya cukup mahal sebagai mobil listrik.

Pesanannya mengalir cukup tinggi, sebanyak 70 unit Omoda E5 dari pengusaha jalan tol Jusuf Hamka kemudian Airlangga Hartarto selaku Menteri Koordinasi Perekonomian yang menginginkan 12 unit mobil listrik Omoda E5 sebagai kendaraan dinas pemerintah. 

Produksi Omoda E5 di Indonesia sangat istimewa karena menjadi produksi mobil listrik pertama dari Chery yang dirakit di luar Cina. Hal ini menekankan implementasi komitmen Chery untuk mendukung transformasi industri otomotif menuju era elektrifikasi dan ekosistem teknologi hijau yang berkelanjutan di Indonesia. 

Mobil ini dilengkapi dengan motor listrik berdaya maksimum 150 kW, torsi maksimum 340 Nm, dan baterai yang mampu menempuh jarak hingga 450 kilometer. Konsumen juga akan mencapai kenyamanan berkendara Omoda E5 dengan standar keselamatan berkendara bintang 5 dari Euro NCAP. 

Dengan seluruh keunggulan, baik dari sisi teknologi, performa, kualitas, dan desain, CSI yakin bahwa Omoda E5 akan menjadi pembeda dengan mobil listrik lainnya dan mampu mendukung peningkatan jumlah penggunaan mobil listrik di Indonesia.

“Di Omoda E5 ini ada lubang di bagian kanan, tapi ini sebagai V2L menjadi sumber tenaga listrik untuk rumah apabila diperlukan,” ujar Rifkie Setiawan Head of Marketing & PR Chery Sales Indonesia saat penjelasan mobil listrik terbaru di HUT Forwot ke-20, 3 Desember lalu.

Rifkie Setiawan menegaskan bahwa penggunaan kendaraan listrik merupakan salah satu cara yang digadang-gadang oleh pemerintah Indonesia untuk dapat menurunkan emisi karbon.

Pilihan Editor: Mobil Listrik Omoda E5 akan Didistribusikan Usai Pemilu

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram pilih grup GoOto