GOOTO.COM, Jakarta - Strategi masa depan Platform Beyond Vehicle (PBV) dari Kia ditampilkan di Consumer Electronics Show (CES) 2024 di Las Vegas, 9 Januari. Lima model konsep Kia PBV diluncurkan, ada tiga turunan Concept PV5, Concept PV7, dan Concept PV1.

PBV merevolusi industri mobilitas sekaligus membantu memajukan ambisi Hyundai Motor Group di bidang robotika, Advanced Air Mobility (AAM), dan pengemudian otonom. 

Kia PBV adalah solusi mobilitas total yang menggabungkan kendaraan listrik yang sesuai dengan kebutuhan dengan solusi perangkat lunak canggih berdasarkan strategi software-to-everything (SDx) dari Hyundai Motor Group.

“Bisnis PBV Kia mewakili visi kami untuk melampaui konsep mobil tradisional dengan memenuhi kebutuhan beragam pelanggan dan komunitas yang belum terpenuhi melalui kendaraan dan layanan yang dioptimalkan untuk memenuhi pasar dan keadaan bisnis tertentu,” kata Ho Sung Song, Presiden dan CEO Kia. 

PBV ada tiga turunan yakni Concept PV5, Concept PV7, dan Concept PV1. (Foto: Kia)

Peluncuran bisnis PBV Kia akan menunjukkan komitmen merek tersebut untuk menyediakan beragam jenis kendaraan yang disesuaikan untuk memenuhi kebutuhan individu pelanggan. 

Bertekad untuk mengatasi semua penawaran lini produk industri yang bersifat restriktif dan satu dimensi, Kia yakin pendekatan barunya terhadap PBV dapat membantu memecahkan tantangan mobilitas yang dihadapi oleh individu dan organisasi dengan pilihan transportasi terbatas.

Fase pertama akan mencakup pengenalan Kia PV5, kendaraan listrik serbaguna yang dioptimalkan untuk domain utama seperti panggilan telepon, pengiriman, dan utilitas yang memiliki kemampuan konversi untuk beragam kebutuhan pelanggan. 

Konektivitas data yang ditingkatkan antara kendaraan dan data eksternal seperti informasi rute atau pengiriman akan memungkinkan pengoperasian beberapa kendaraan dengan nyaman sebagai armada yang ditentukan perangkat lunak. 

Munculnya armada bisnis yang disesuaikan dan solusi khusus PBV berarti lebih sedikit waktu henti dan meningkatkan efektivitas biaya.

Tahap kedua akan mencakup penyelesaian rangkaian model PBV khusus, dan PBV akan berkembang menjadi platform mobilitas berbasis Artificial Inteligent yang menggunakan data untuk berinteraksi dengan pengguna dan memastikan bahwa kendaraan selalu mutakhir. 

Pada fase ketiga, PBV Kia akan berkembang menjadi solusi mobilitas yang dapat disesuaikan dan dipesan lebih dahulu dengan berintegrasi dengan ekosistem mobilitas masa depan.

CES 2024, PBV, Kia PV5. (Foto: Kia)

Memanfaatkan teknologi 'Easy Swap' untuk secara fleksibel memenuhi beragam permintaan pelanggan, satu sasis kendaraan dapat digunakan untuk memenuhi berbagai kebutuhan mobilitas. Di belakang kabin tetap, atau 'zona pengemudi', berbagai bodi bagian atas, atau ‘life modules’ yang dapat dipertukarkan, dapat dihubungkan ke kendaraan dasar melalui teknologi kopling elektromagnetik dan mekanis hibrida, mengubah PBV menjadi taksi di siang hari, ke van pengiriman di malam hari, dan kendaraan rekreasi pribadi di akhir pekan. 

Dynamic Hybrid technology memungkinkan bisa lebih cepat mengubah bentuk Kia PV5. Baik tujuan kendaraan adalah untuk mengangkut orang, memindahkan barang, atau memenuhi kebutuhan logistik atau mobilitas pribadi, setiap PBV memiliki kualitas desain yang konsisten yang mencerminkan sifatnya yang kokoh, kokoh, dan memproyeksikan sikap yang dapat diandalkan dan berkemampuan tinggi. 

Keberlanjutan merupakan inti dari strategi desain PBV Kia. Penggunaan material secara ekstensif seperti plastik bio, plastik Post Consumer Material (PCM), cat bio, kain PET daur ulang, kain kempa dan benang, serta busa bio-PU tidak hanya membatasi dampak lingkungan saat ini dan di masa depan.

Pilihan Editor: Hyundai, Kia, dan Samsung Bangun Ekosistem Car-to-Home dan Home-to-Car

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram pilih grup GoOto