Logo Toyota. REUTERS/Mike Blake
GOOTO.COM, Jakarta - PT Toyota-Astra Motor (TAM) sebelumnya telah mengumumkan program recall terhadap beberapa model, termasuk Avanza, Veloz dan Yaris Cross. Ketiga mobil itu yang dijual di negeri tetangga juga mengalami recall akibat masalah yang sama.
Dikutip dari Autoindustriya, Departemen Perdagangan dan Perindustrian (DTI) Filipina mengumumkan recall Avanza, Veloz dan Yaris Cross. Toyota Motor Filipina (TMP) melakukan kampanye servis khusus perakitan shock absorber depan Avanza, Veloz, dan Yaris Cross.
Menurut pabrikan, terdapat pengencangan mur shock absorber depan yang salah. Hal tersebut kemungkinan dapat menyebabkan kerusakan pada kendaraan. Selain itu, masalah ini juga dapat berisiko terhadap kestabilan kendaraan.
Untuk mengatasi masalah ini, dealer resmi Toyota Filipina akan mengencangkan kembali mur shock absorber depan dan memeriksa apakah ada bagian yang hilang atau rusak. Pelanggan yang terkena dampak tidak akan dikenakan biaya untuk perbaikan.
Tercatat recall Filipina mencapai 36.930 unit Avanza Veloz, yang produksi 7 Januari 2022 sampai 4 September 2023. Selain itu, ada 3.378 unit Yaris Cross produksi 29 Mei 2023 sampai 4 Agustus 2023 juga terkena dampak.
Diketahui sebelumnya, Di Indonesia, Toyota Veloz tahun produksi Oktober 2021-Agustus 2023, Toyota Avanza tahun produksi November 2021-September 2023, Toyota Vios tahun produksi Juni 2022-Agustus 2023, dan Toyota Yaris Cross tahun produksi Mei-September 2023 mengalami recall.
Toyota menemukan ada masalah Front Shock Absorber Nut pada mobil-mobil tersebut. Instruksi pengencangan yang tidak tepat dapat membuat mur menjadi kendur sehingga menimbulkan suara tidak normal, bahkan terlepas yang mengakibatkan kestabilan kendaraan hilang ketika melaju di jalan. Total recall-nya mencapai 169.389 unit akibat masalah ini.
Pilihan Editor: 3 Hal yang Bisa Buat Jorge Martin Juara MotoGP 2024
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di membership.tempo.co/komunitas pilih grup GoOto