Lewis Hamilton di F1 Amerika 2023. (Foto: Mercedes)
GOOTO.COM, Jakarta - Lewis Hamilton dipastikan bergabung ke tim pabrikan Ferrari pada Grand Prix Formula 1 2025. Dengan begitu, artinya, musim ini akan menjadi perpisahan bagi sang pembalap dengan Mercedes yang sudah terjalin selama lebih dari 10 tahun.
Pembalap berkebangsaan Inggris tersebut pun akhirnya menjelaskan alasan mengapa dirinya memilih pergi meninggalkan Mercedes dan menerima pinangan tim pabrikan Ferrari pada musim depan. Karena, kata Hamilton, dirinya hanya mengikuti firasatnya.
Selain itu, bos baru Ferrari Frederic Vasseur juga disebut-sebut menjadi salah satu sosok penting yang membuat Lewis Hamilton beralih ke tim Kuda Jingkrak. Mengingat, keduanya memiliki kedekatan di masa lalu.
“(Transfer ke Ferrari) terjadi dengan sangat cepat. Saya sudah mengenal Fred sejak lama. Kami selalu tetap berhubungan dan saya pikir saat itu dia akan menjadi bos tim yang hebat di Formula 1, tapi saat itu dia belum tertarik untuk beralih ke kelas utama,” kata dia, dikutip Gooto.com dari Speedweek.
“Kesempatan itu muncul dan saya berpikir 'Oke, saya harus memikirkannya sebentar’. Saya tidak punya banyak waktu untuk berpikir, saya hanya perlu mendengarkan firasat saya dan memutuskan untuk mengambil kesempatan ini," tambah dia.
Lebih lanjut Lewis Hamilton mengaku bahwa dirinya sudah memiliki keinginan yang begitu besar untuk bergabung bersama tim pabrikan Ferrari. “Perpindahan ke Ferrari adalah sesuatu yang sangat ingin saya lakukan untuk diri saya sendiri. Pada akhirnya saya harus mencari tahu apa yang terbaik bagi saya,” ucap dia.
Hamilton sendiri mengaku tidak memberi tahu siapapun, termasuk keluarga, terkait keputusannya pergi dari Mercedes dan bergabung ke Ferrari. Hal inilah yang membuat publik terkejut dengan berita tersebut.
“Saya belum berbicara dengan siapapun. Saya tidak memberi tahu orang tua saya sampai hari itu diumumkan. Jadi tidak ada yang tahu,” jelas pembalap yang berhasil meraih tujuh gelar juara dunia Formula 1 tersebut.
SPEEDWEEK
Pilihan Editor: Lando Norris Kritik Mobil McLaren Usai Tes Formula 1 Bahrain 2024
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di membership.tempo.co/komunitas pilih grup GoOto