Logo Suzuki. wikipedia.org
GOOTO.COM, Jakarta - PT Suzuki Indomobil Sales memberikan tanggapan terkait rencana elektrifikasi di pasar otomotif Indonesia. Menurut mereka, Suzuki masih belum ingin meluncurkan mobil listrik di Tanah Air dalam waktu dekat.
Informasi tersebut dipaparkan langsung General Manager Strategic Planning Departement PT Suzuki Indomobil Sales Joshi Prasetya. Dia menjelaskan bahwa pihaknya lebih fokus memperkenalkan mobil hybrid ketimbang mobil listrik.
Joshi juga menyebut bahwa Suzuki sejak dulu telah berfokus pada kendaraan yang irit dengan harga terjangkau. Namun, menurut dia, hal itu tidak hanya bisa didapatkan melalui mobil listrik, namun bisa juga dengan mobil hybrid.
“Suzuki melihat harga baterai belum ekonomis di dunia, semakin besar baterai semakin mahal harganya. Dan maintenance-nya masih lumayan. Supaya bisa masuk ke segmen itu, memang teknologi Suzuki hybrid yang kita punya. Ke depannya komitmen untuk teknologi hybrid itu menjadi satu konspirasi yang penting,” kata dia di Sentul.
Lebih lanjut Joshi juga menilai bahwa masyarakat Indonesia masih belum memiliki daya beli yang kuat untuk mobil listrik. Seperti diketahui, kendaraan listrik roda empat di Tanah Air masih terbilang mahal.
Terlebih mobil listrik juga harus didukung oleh infrastruktur, seperti Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) atau charging station. Minimnya SPKLU di Indonesia bisa menjadi kekhawatiran tersendiri bagi calon konsumen mobil listrik.
“Saat harganya sudah reasonable (wajar), kenapa tidak (menjual mobil listrik). Suzuki saat ini berpikir kemampuan daya beli masyarakat masih Rp 300 jutaan. Dengan hybrid, itu bisa dibeli. Kita juga tak bergantung pada infrastruktur,” jelas Joshi.
Suzuki sendiri saat ini tengah memiliki beberapa model mobil hybrid yang dipasarkan di Indonesia. Beberapa model yang dimaksud adalah Suzuki Ertiga Hybrid, Grand Vitara Hybrid dan Suzuki XL7 Hybrid.
Pilihan Editor: Mitsubishi Buka Dealer Baru di Depok, Bisa Layani Mobil Listrik
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di membership.tempo.co/komunitas pilih grup GoOto