Mobil listrik Xiaomi SU7 banyak pemerhati otomotif mengungkapkan menggabungkan berbagai desain mobil Eropa dan Amerika. (Foto: Xiaomi EV)
GOOTO.COM, Jakarta - Produsen ponsel pintar asal Cina, Xiaomi, akan mengirimkan mobil listrik SU7 pertama mereka ke konsumen pada Maret ini. SU7 merupakan kependekan dari Speed Ultra 7. Pengiriman ini berlangsung tepat saat perang harga terjadi di Cina, pasar mobil terbesar di dunia.
Dalam sebuah postingan di Weibo, Xiaomi mengklaim telah memiliki 59 toko di 29 kota di seluruh negeri yang akan menerima pesanan paling awal. Perusahaan menjadwalkan peluncuran akan dilakukan pada 28 Maret 2024.
Dikutip dari Reuters, pengumuman ini berdampak pada kenaikan saham Xiaomi sebesar 7 persen pada perdagangan pagi ini. Penjualan kendaraan listrik di Cina naik 18 persen pada Januari-Februari 2024, tidak terlalu jauh dari pertumbuhan 21 persen pada tahun lalu.
Saat peluncuran sedan SU7 Desember lalu, Chief Executive Lei Jun mengatakan Xiaomi berencana menjadi salah satu dari lima produsen mobil terbesar di dunia.
SU7 disebut-sebut Lei memiliki teknologi motor listrik super yang mampu memberikan kecepatan akselerasi lebih cepat dari Tesla dan mobil listrik Porsche. Bisa jadi, mobil ini akan berhadapan dengan pendatang baru sesama produsen asal Cina, BYD, melalui super car listrik YangWang U9.
SU7 akan hadir dalam dua versi - satu dengan jangkauan berkendara hingga 668 km dengan sekali pengisian daya dan versi lainnya dengan jangkauan hingga 800 km. Sebagai perbandingan, Model S Tesla memiliki jangkauan hingga 650 km.
SU7 dibangun dengan arsitektur kelistrikan 800 volt. Perusahaan menyebut motor listrik mobil sebagai "HyperEngine V6 Series" yang diklaim bertenaga dan mampu berakselerasi secara kilat.
Varian termurah berpenggerak roda belakang beroperasi pada 400 volt memiliki motor listrik dengan daya 295 hp dan torsi 400 Nm. Untuk varian penggerak semua roda (SU7 Max), beroperasi 800 volt dan menghasilkan total tenaga 664 hp dan torsi 500 Nm.
SU7 Max menggunakan baterai NMC 101 kWh yang diproduksi oleh CATL dan diberi merek Qilin. Untuk varian penggerak roda belakang menggunakan baterai LFP 73,6 kW yang lebih kecil.
Menurut Xiaomi, SU7 Max mampu berakselerasi dari 0 hingga 100 km per jam dalam waktu 2,78 detik. Sedangkan akselerasi SU7 trim terendah dari 0 hingga 100 km per jam mencapai 5,3 detik. Kecepatan maksimumnya dibatasi hingga 210 km per jam (trim terendah) dan 265 km per jam (SU7 Max).
Pilihan Editor: Pembalap Pertamina Mandalika Alami Masalah Ban di Moto2 Qatar 2024
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di membership.tempo.co/komunitas pilih grup GoOto