Pemudik membawa barang bawaanya saat akan menaiki bus mudik gratis menuju Sumatera Barat di Lapangan Parkir Jantung Sehat, Kompleks Parlemen DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu, 27 Maret 2024. Anggota DPR RI Fraksi Partai Gerindra Andre Rosiade, memberangkatkan 50 bus mudik gratis bertajuk 'Pulang Basamo 2024' dengan total 2.500 pemudik yang akan menuju Sumatera Barat. TEMPO/M Taufan Rengganis
GOOTO.COM, Jakarta - Direktorat Jenderal Perhubungan Darat (Ditjen Hubdat) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menambah kuota mudik gratis Lebaran 2024 sebanyak 10.000 kursi. Jumlah tersebut terbagi untuk arus mudik dan arus balik.
"Secara rinci, dari kuota 10.000 orang yang dibuka kembali ini, jumlah penumpang arus mudik sebanyak 8.680 orang dan arus balik sebanyak 1.320 orang," kata Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub Hendro Sugiatno, dikutip Gooto dari Antara hari ini, Sabtu, 30 Maret 2024.
Pendaftaran tambahan kuota mudik gratis tersebut dibuka hari ini, Sabtu, pukul 08.00 WIB melalui aplikasi MitraDarat. Pendaftaran akan ditutup apabila kuota sudah terpenuhi seluruhnya.
Sebelumnya Kemenhub telah membuka pendaftaran mudik gratis pada 6 Maret 2024 untuk 30.088 orang pada periode arus mudik dan arus balik. Dengan tambahan 10.000 kuota lagi, secara total Kemenhub telah menyediakan sebanyak 40.088 kuota mudik gratis selama Lebaran 2024.
"Diharapkan masyarakat bisa memanfaatkan sebaik-baiknya kuota ini. Sistemnya sama seperti sebelumnya, siapa cepat dia dapat," ujar Hendro.
Tujuan mudik gratis Kemenhub ini terdiri dari 26 kota, yakni Garut, Cirebon, Blora, Boyolali, Cilacap, Tegal, Demak, Jepara, Kebumen, Klaten, Magelang, Madiun, Pati, Malang, Pekalongan, Purwokerto, Semarang, Sragen, Solo, Wonosobo, Tulungagung, Tuban, Wonosari, Bengkulu, Palembang dan Lampung.
Sedangkan untuk kota asal keberangkatan arus balik ada tujuh, yakni Semarang, Purwokerto, Solo, Surabaya, Wonogiri, Yogyakarta, dan Madiun.
DICKY KURNIAWAN | ANTARA
Pilihan Editor: Merek Mobil Cina BAIC Siap Ramaikan Pasar Otomotif Indonesia
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di membership.tempo.co/komunitas pilih grup GoOto