Pelucuran BAIC di Indonesia, 14 Mei 2024. (Foto: Gooto/Dicky Kurniawan)
GOOTO.COM, Jakarta - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo alias Bamsoet mengomentari soal meningkatnya merek mobil Cina yang masuk ke pasar otomotif Indonesia. Menurut dia, tren minat masyarakat Tanah Air terhadap mobil Cina sekarang berbeda saat beberapa tahun lalu.
“10 tahun yang lalu, kita alergi dengar produk mobil, motor Cina, karena jelek, tidak bagus. Tapi belakangan di Indonesia, terutama produk-produk Cina banyak diburu oleh warga kita, karena murah, kualitas bagus terutama bagi anak2 muda yang kantongnya belum tebal-tebal amat,” ujar Bamsoet saat menghadiri Soft Opening BAIC Indonesia di Tangerang, Selasa, 14 Mei 2024.
Selain itu, Bamsoet yang juga Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) mengungkapkan bahwa pabrikan otomotif Cina mampu mengahadirkan produk mobil yang harganya lebih murah, namun kualitasnya sebanding. Tak heran, jika saat ini semakin banyak pabrikan otomotif Tiongkok yang diterima pasar Indonesia.
“Kalau dulu dibanjiri produk Jepang, kini mulai bergeser produk Cina dan Korea. Di Gaikindo, ada 11 mobil Cina terdaftar dan ada 3-4 merek lagi yang akan masuk. Pasar Indonesia menjanjikan,” ucapnya.
Salah satu pabrikan mobil Cina yang baru masuk pasar Indonesia adalah BAIC (Beijing Automotive Group Co., Ltd.). Pada tahap awal kehadirannya di Tanah, BAIC memboyong dua model mobilnya, yakni BJ 40 Plus dan X55-II.
Pilihan Editor: 2 Mobil BAIC Dirilis untuk Pasar Indonesia, BJ 40 Plus dan X55-II
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram pilih grup GoOto