GAC AION Y Plus uji coba di jalan raya Jabodetabek. (Foto: Indomobil Energi Baru)
GOOTO.COM, Jakarta - Brand mobil Cina GAC Aion sudah merencanakan dengan matang untuk berinvestasi di Indonesia. Sedianya mereka akan mengisi segmen mobil listrik untuk low segment dan high segment.
Qin Bangshu, Vice President Aion Indonesia saat berbincang dengan jurnalis, Senin malam, 27 Mei di Cina, bahwa akan menawarkan produk yang berbeda untuk konsumen yang low segmen dan high segmen.
“Produk seperti SUV hingga MPV di masa depan. Hal inilah yang membuat kami berbeda dari brand lain,” ujar Qin Bangshu.
Dirinya menambahkan, “Sisi lain, kami punya strategi dalam hal pendekatan B to B dan B to C. Untuk EV di Indonesia masih menjadi langkah awal B to B dengan menjadikan sebagai taksi online. Tentu saja produknya berbeda tapi tetap membawa brand yang sama.”
“Mobil listrik untuk B to C yang akan dipasarkan adalah Aion Y Plus dan Hyper HT,” yakin Qin Bangshu.
Target persentase untuk B to B mencapai 30 persen dan B to C mencapai 70 persen.
Lebih jauh mengulas nilai lebih memiliki GAC Aion adalah selain menghadirkan jajaran produk mobil listrik yang luas kami juga memiliki produksi baterai sendiri.
Pilihan Editor: GWM Tank 500 Raih Lima Bintang Uji Keselamatan dari ANCAP
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram pilih grup GoOto