GOOTO.COM, Jakarta - Pembalap Repsol Honda Team berambisi bisa bertarung di 10 besar setelah rehat selama  empat pekan musim MotoGP 2024. Sayangnya di seri ke-8 MotoGP Belanda, tak satupun pembalap meraih poin untuk klasemen.

Adapun Luca Marini berhasil finis sebagai juru kunci di posisi 17, tertinggal hingga 1:10,937 detik dengan pemenang balapan, Francesco Bagnaia. Sedangkan Joan Mir mengalami kehilangan cengkeraman roda depan di lap 20.

“Akhir pekan ini penuh dengan nasib buruk bagi kami, dalam balapan hari ini saya memiliki kecepatan untuk bersaing dengan Zarco. Augusto Fernandez melakukan kontak dengan saya di awal balapan dan saya masuk ke gravel, kehilangan banyak waktu,” ujar Luca Marini.

Ditambahkan oleh Luca Marini, “Saya benar-benar berpikir saya memiliki potensi untuk finis di posisi poin. Jelas bahwa kami perlu terus bekerja keras dan saya pikir trek cepat seperti Assen memberi kami beberapa wawasan tentang area mana yang paling kritis.”

Joan Mir berkomentar usai balapan yang membuat dirinya terjatuh dari Honda RC213V. “Selama start, saya telah membuat beberapa kemajuan dan berada di grup yang berjuang untuk posisi sepuluh besar. Saya senang dengan kecepatan saya dan melepaskan diri dari pembalap di belakang dan perasaan saya membaik di setiap putaran,” kata dia. 

Ditambahkan oleh Joan Mir, “Saya berusaha keras di Sektor 1 untuk mengejar waktu yang hilang di bagian lain lintasan dan di tikungan ketiga saya sedikit miring terlalu jauh dan kehilangan posisi terdepan.” 

Kini balapan akan berlangsung di Sachsenring untuk putaran berikutnya dari Kejuaraan Dunia MotoGP. Luca Marini jelang MotoGP Jerman digelar 5-7 Juli ini menegaskan, “Sangat bagus untuk hadapi Sachsenring sekarang, untuk memiliki balapan yang lebih baik sebelum jeda berikutnya.” 

Pilihan Editor: Hasil MotoGP Belanda: Bagnaia Juara, Marc Marquez Gagal Tembus 3 Besar

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram pilih grup GoOto