GOOTO.COM, Jakarta - Dalam ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS 2024), Gooto berkesempatan menjajal SUV ladder frame milik Isuzu, yakni MU-X. Kami menjajal mobil ini di arena test drive A, Loading Dock Hall 2-3A, dengan melalui lintasan yang telah disediakan.

Meskipun hanya menguji dalam waktu singkat, namun kami cukup merasakan kenyamanan berkendara dan performa dari MU-X ini. Kenyamanan terasa saat kami melintasi speed trap, di mana mobil ini cukup nyaman dengan bantingan suspensinya, meskipun saat berada di kursi baris kedua, guncangannya cukup terasa.

Suspensi memang dibuat agak keras karena mobil ini cocoknya digunakan di trek off-road, seperti jalanan tanah dan berbatu. Kendati demikian, mobil ini masih sangat enak jika digunakan untuk harian di jalanan perkotaan.

Di atas kertas, MU-X ini dibekali mesin diesel berkode RZ4E-TC empat silinder DOHC dengan teknologi electronic high pressure common-rail direct fuel injection. Konfigurasi mesin tersebut mampu menghasilkan tenaga 150 PS pada putaran mesin 3.600 rpm dan torsi 350 Nm di 1.800 sampai 2.600 rpm.

Berbekal performa mesin seperti di atas, tak heran mobil ini enak untuk diajak off-road. Tapi untuk penggunaan dalam kota pun, tenaganya masih sangat cukup. Ditambah lagi, MU-X ini menggunakan sistem transmisi otomatis 6 Speed Triptonic, sehingga gaperlu capek jika terjebak macet di jalanan Ibu Kota.

Kalau urusan main tanah, Isuzu MU-X sudah tidak perlu diragukan lagi. Berbekal torsi yang besar, mobil ini siap untuk melibas jalur off-road, bahkan untuk jalur yang ekstrem sekalipun. Ditambah, MU-X ini sudah menggunakan drive system 4WD-Shift on the Fly, di mana terdapat pengaturan sistem penggerak untuk 2H, 4H, dan Push 4L.

Sales Operation Support Totok Giyanto mengatakan bahwa untuk pengaturan 2H ini cocok digunakan untuk jalanan perkotaan. Sementara, untuk mode 4H merupakan mode penggerak 4X4 yang bisa digunakan juga untuk jalan raya atau untuk diajak off-road.

"Kalau 4L ini biasanya untuk off-road ekstrem, mode ini bakal kasih torsi yang lebih besar dibanding mode lain. Kemudian, radius putar dan setirnya jadi lebih berat karena untuk mendukung off-road," kata Totok kepada Gooto saat ditemui GIIAS 2024.

Totok mengatakan bahwa untuk bisa menerapkan mode drive train 2H dan 4H bisa dilakukan saat mobil sedang melaju dengan kecepatan di bawah 60 km per jam. Sementara, untuk mode berkendara Push 4L hanya bisa diaktifkan saat mobil dalam keadaan berhenti.

"4L ini bisa diaktifkan saat mobil dalam kondisi berhenti dan dengan transmisi berada di posisi Netral (N). Biar sistemnya bisa terdeteksi untuk mengaktifkannya," ujar dia menjelaskan.

Urusan fitur keselamatan, Isuzu MU-X telah dilengkapi ABS+EBD, Electronic Stability Control (ESC), Traction Control System (TCS), Hill Start Assist (HSA), Hill Descent Control (HDC), Emergency Stop Signal (ESS), hingga Parking Sensor dan Rear Camera.

Isuzu MU-X ini cocok bagi calon konsumen yang ingin mencari SUV ladder frame dengan tampilan garang dan kemampuan off-road yang mumpuni. Urusan harga, Isuzu MU-X ini hanya dipasarkan dalam satu tipe saja, yakni All New Isuzu MU-X 4X4 A/T, dengan banderol Rp 599 juta on the road (OTR) DKI Jakarta.

Pilihan Editor: Mobil Listrik BYD M6 Meluncur di GIIAS 2024, Harga Mulai Rp 379 Juta

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram pilih grup GoOto