Penjualan Global Kia Kuartal Kedua 2024 Turun 1,6 Persen, Tapi Laba Naik
Reporter: Dicky Kurniawan
Editor: Rafif Rahedian
Selasa, 6 Agustus 2024 08:00 WIB
Kia Carnival Hybrid hadir di GIIAS 2024.
Iklan
Iklan

GOOTO.COM, Jakarta - Kia Corporation mengumumkan penjualan globalnya sebanyak 795.183 unit di kuartal kedua 2024, atau turun 1,6 persen dibanding tahun sebelumnya. Namun, pendapatan per kuartalnya meningkat 5 persen menjadi KRW 27,57 triliun. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Penjualan per kuartal ini tercatat sedikit menurun dibanding periode yang sama tahun lalu. Penurunan ini disebabkan penghentian sementara produksi di beberapa pabrik Kia untuk meningkatkan fasilitas pembuatan kendaraan listrik.

Penjualan di luar Korea Selatan mencapai 657.033 unit, meningkat 0,01 persen dari tahun sebelumnya. Sementara itu, penjualan Kia di negeri asalnya tercatat sebanyak 138.150 unit atau turun 8,4 persen dibanding tahun sebelumnya.

Peningkatan penjualan di luar Korea Selatan didukung oleh permintaan yang tinggi terhadap kendaraan rekreasi (RV) di Amerika Utara. Wilayah Amerika Latin dan Asia Pasifik juga mengalami pertumbuhan penjualan dengan meningkatnya permintaan konsumen yang diimbangi dengan peningkatan pasokan.

Khusus kendaraan listrik, penjuallan ritel global Kia tercatat sebanyak 162.000 unit, termasuk untuk kendaraan hybrid, plug-in hybrid, dan kendaraan listrik. Jumlah tersebut mengalami pengingkatan 8,3 persen dari tahun sebelumnya.

Dari total penjualan Kia, kendaraan listrik membukukan peningkatan penjualan sebesar 2,5 persen menjadi 21,4 persen pada kuartal kedua tahun ini. Peningkatan ini didorong permintaan yang tinggi untuk model hybrid, yakni 89.000 unit atau meningkat 7,5 persen dari tahun sebelumnya.

Penjualan kendaraan listrik pun meningkat 21,8 persen menjadi 54.000 unit. Sementara, penjualan kendaraan plug-in hybrid turun 15,3 persen dari tahun sebelumnya menjadi 20.000 unit.

Penjualan global secara total di semester pertama tahun ini tercatat 1.555.697 unit atau turun 1,3 persen dibanding tahun sebelumnya. Pendapatan kotornya tercatat sebesar KRW 53,78 triliun atau naik 7,7 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Selanjutnya, laba operasional di semester pertama 2024 mencapai KRW 7,07 triliun atau naik 12,6 persen dibanding tahun sebelumnya. Laba bersihnya meningkat 16,8 persen dari tahun sebelumnya menjadi KRW 5,77 triliun.

Pilihan Editor: Hasil MotoGP Inggris: Enea Bastianini Gagalkan Kemenangan Jorge Martin, Marc Marquez Nyaris Podium

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram pilih grup GoOto

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi