GOOTO.COM, Jakarta - PT Toyota Astra Motor (TAM) telah meluncurkan Prius Hybrid generasi kelima di pasar otomotif Indonesia pada tahun ini. Toyota Prius Hybrid dijual dengan jumlah yang tidak banyak, karena un it yang diterima TAM sangat terbatas.

Direktur Marketing PT TAM Anton Jimmi Suwandy mengatakan bahwa penjualan mobil hybrid Prius HEV masih belum terlalu maksimal. Bahkan penjualan model tersebut belum bisa menyentuh angka 10 unit.

Selain karena jumlah yang terbatas, penjualan Toyota Prius HEV yang belum maksimal ini tak terlepas dari segmen sedan yang saat ini tidak terlalu agresif. Situasi ini dianggap berimbas terhadap penerimaan Prius Hybrid.

"(Sedan) ini segmen yang cukup limited, marketnya juga tidak terlalu besar. Jadi kalau ditanya berapa indennya, berapa SPK-nya, so far baru enam unit," jelas Anton Jimmi saat ditemui di Semarang beberapa hari lalu.

Lebih lanjut dirinya menjelaskan bahwa Toyota tidak terlalu mengejar volume untuk model tersebut. Prius Hybrid generasi kelima sengaja dihadirkan untuk melengkapi jajaran mobil elektrifikasi Toyota yang sudah ada hingga saat ini.

"Memang suplainya terbatas. Kita sampai beberapa bulan ke depan baru terima unit baru sekitar 5 unit. Jadi memang tidak ada push untuk dealer menggali inden lebih panjang," jelas dia.

Prius HEV hadir dengan platfrom TNGA- genereasi kedua. Model ini dilengkapi dengan mesin hybrid 2ZR-FXE. Untuk mesin bensinnya, mobil hybrid ini menggunakan mesin 4 silinder in line 16 valve DOHC.

Mesin tersebut dapat mengeluarkan tenaga hingga 72 kW di 5.200 rpm dan torsi 142 Nm pada 3.600 rpm. Sementara harga jual Toyota Prius HEV di Indonesia sebesar Rp 698 juta.

Pilihan Editor: Toyota Siap Rilis Mobil Hybrid Baru, Corolla Cross HEV?

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram pilih grup GoOto