Pekerja membawa sejumlah tong dengan menggunakan alat berat di pabrik terbaru Shell di Bekasi, 5 November 2015. Pabrik baru ini mampu memproduksi hingga 136 juta liter Oli setiap tahunnya, cukup untuk mengganti lebih dari 460.000 unit oli sepeda motor atau hampir 90.000 unit oli mobil per hari. Tempo/Tony Hartawan
GOOTO.COM, Jakarta - Shell Indonesia telah memulai memperluas pembangunan pabriknya yang berlokasi di Marunda, Bekasi pada Maret 2024. Pabrik yang semula berfungsi untuk memproduksi pelumas mesin, nantinya juga akan memproduksi gemuk atau grease.
"Shell sebenarnya sudah jual produk gemuk, tapi masih impor. Makanya kami bangun pabrik gemuk ini akan kami lebih dekat menyuplai ke konnsumen," kata Vice President Marketing Lubricant Shell Indonesia Arie Satyanggoro dalam konferensi pers di IEE Series 2024 di JIExpo, Kemayoran, Rabu, 11 Agustus 2024.
Setelah pembangunan rampung, pabrik gemuk ini diklaim memiliki kapasitas produksi hingga 12 kiloton. Kemudian, seluruh produk gemuk yang diproduksi lokal ini akan dipasarkan untuk pasar domestik.
"Jadi, ini 100 persen untuk kebutuhan domestik Indonesia. Saat ini (pabrik) masih dalam tahap kontruksi atau pembangunan," ucap Arie.
Selain itu, Arie juga menegaskan bahwa pembangunan pabrik gemuk ini bukan semata-mata untuk mengimbangi peralihan kendaraan konvensional ke kendaraan listrik. Menurut dia, semua mesin, terlepas dari kendaraan, masih akan membutuhkan gemuk.
"Mau di elektrik atau non-elektrik, grease tetap dibutuhkan. Ini memang produk lubrication yang memang dibutuhkan oleh semua mesin, baik di industrial maupun di consumer, jadi sebenarnya tidak spesifik bicara tentang persiapan menuju elektrifikasi," ujarnya.
Pilihan Editor: FDR Rilis Ban Baru di FDR Day 2024 Sidoarjo
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram pilih grup GoOto