Pengendara mobil tengah memasukki gerbang tol otomatis dikawasan Cengkareng, Jakarta, 14 Mei 2017. Sistem transaksi nontunai bisa diterapkan di semua gerbang tol pada Oktober nanti. Tempo/Tony Hartawan
GOOTO.COM, Jakarta - Jasa Marga Metropolitan Tollroad Regional Division mencatatkan ada 156 ribu kendaraan meninggalkan wilayah Jabodetaek saat libur panjang Maulid Nabi Muhammad SAW. Peningkatan mobilitas ini tercatat pada Sabtu, 14 September 2024.
Sebanyak 156.627 kendaraan itu meninggalkan Jabodetabek menuju Bandara Soekarno-Hatta dan menuju Puncak atau Sukabumi dan sekitarnya melalui tiga Gerbang Tol (GT). Angka tersebut meningkat 10,44 persen dibandingkan volume lalu lintas normal yang sebanyak 141.816 kendaraan.
Berdasarkan data Jasa Marga, volume lalu lintas yang melalui GT Cengkareng ada 81.428 kendaraan. Jumlah tersebut meningkat 11,45 persen dari lalu lintas normal sebanyak 73.060 kendaraan.
Kemudian, yang melalui GT Benda Utama tercatat sebanyak 23.396 kendaraan, meningkat 3,31 persen dari lalu lintas normal sebanyak 22.669 kendaraan.
Selanjutnya, volume lalu lintas di GT Ciawi 1 ada 51.803, meningkat 12,40 persen dari lalu lintas normal sebanyak 46.087 kendaraan.
Jasa Marga mengimbau masyarakat agar mempersiapkan diri sebelum melakukan perjalanan. Pastikan kesiapan kendaraan, kondisi pengemudi yang prima, bahan bakar yang cukup, serta saldo e-toll yang cukup.
"Jasa Marga juga mengimbau kepada pengguna jalan hanya menggunakan satu e-toll yang sama untuk pembayaran di jalan tol dengan sistem transaksi tertutup," kata Jasa Marga dalam keterangan resminya, dikutip dari Tempo.co pada hari ini, Senin, 16 September 2024.
Adapun beberapa ruas tol yang memberlakukan sistem transaksi tertutup adalah ruas Tol Cipularang dan Padaleunyi, serta Jalan Tol JORR (Jakarta Outing Ring Road) II.
Pilihan Editor: Charles Leclerc Tak Berani Prediksi di F1 Azerbaijan 2024
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram pilih grup GoOto